Orangtua Ayu Ting Ting Diduga Langgar PPKM, Anggota DPR: Jangan sampai Kasus Ini Menjadi Pemicu

TRIBUNWOW.COM - Kedua orangtua pedangdut Ayu Ting Ting, Umi Kalsum dan Abdul Rozak disebut telah melanggar aturan PPKM.

Pasalnya, pasangan suami istri tersebut nekat berkendara ke Bojonegoro, Jawa Timur demi melabrak ke rumah haters anaknya.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Rahmad Handoyo pun ikut angkat bicara mengenai kasus tersebut.

Baca juga: Orangtua Ayu Ting Ting Dianggap Main Hakim Sendiri, Hotman Paris Soroti: Kalau Ada Cacian Tergantung

Baca juga: Bela Sikap Ayu Ting Ting yang Lindungi Anak dari Haters, Melaney Ricardo Soroti Sikap Pelaku

Dilansir kanal YouTube KH INFOTAINMENT, Selasa (3/8/2021), Rahmad Handoyo membeberkan pendapatnya.

Ia tak bisa menilai apakah kedua orangtua Ayu Ting Ting tersebut telah melanggar PPKM.

Pasalnya, belum diketahui apakah Umi Kalsum dan Abdul Rozak sudah memenuhi semua syarat dan kriteria yang ditetapkan pemerintah.

Mengacu pada Surat Edaran (SE) 56 Tahun 2021 Kementerian Perhubungan (Kemenhub), perjalanan darat diizinkan jika pelaku bisa menunjukkan surat vaksin dan hasil tes negatif Covid-19.

"Kalau saya tidak bisa menjawab," kata Rahmad Handoyo.

"Kita sampaikan pada yang bersangkutan, apakah sudah punya izin, apakah yang bersangkutan itu sesuai ketentuan yang berlaku?"

"Kalau sudah sesuai ketentuan saya kira enggak soal."

Rahmad Handoyo menyayangkan apabila nantinya terbukti keluarga Ayu Ting Ting melanggar aturan tersebut.

Baca juga: Hotman Paris Tanggapi soal Orangtua Ayu Ting Ting yang Datangi Rumah Haters, Bisa Diproses Hukum?

Pasalnya, ia khawatir hal ini akan ramai di masyarakat dan bisa menumbulkan rasa iri.

"Tapi kalau tidak sesuai ketentuan ini akan menjadikan kampanye terhadap protokol kesehatan, kampanye terhadap aturan PPKM skala mikro itu kan menjadi bahan pembicaraan masyarakat," tutur Rahmad Handoyo.

"'Loh, kok mereka bisa, dia bisa, yang lain bisa dalam PPKM skala 4 ini orang lain bebas berkeliaran sedangkan kami yang kerja masuk ke Jakarta saya membutuhkan prasyarat khusus'."

"Nah, itu yang menjadi concern saya."

Tokoh dari fraksi PDIP ini pun mengajak serta seluruh masyarakat untuk tertib melaksanakan aturan PPKM demi memutus rantai penyebaran Covid-19.

"Karena ini sudah menjadi berita yang hangat di masyarakat, saya kira ya harus 'Ayolah kita selamatkan bangsa, ayolah kita selamatkan negara ini dari bencana kemanusiaan' melalui apa?," ujar Rahmad Handoyo.

"Ya ikut, taat, tertib, aturan yang sudah dilakukan oleh pemerintah, tujuannya apa? Untuk menekan kematian, untuk menghindari saudara kita terkena Covid-19."

Rahmad Handoyo mengaku khawatir jika masalah ini tak ditangani, akan timbul kecemburuan sosial.

Sehingga menjadi pemicu masyarakat untuk ikut melanggar PPKM.

"Kalau mereka tidak dipersoalkan, banyak orang yang akan melanggar, itu yang kita tidak mau," ujar Rahmad Handoyo.

"Makanya aturan ada untuk dijalankan."

"Jangan sampai kasus ini jadi trigger (pemicu-red) untuk orang lain melanggar kalau itu jadi pelanggaran."

Baca juga: Orangtua Ayu Ting Ting Dianggap Main Hakim Sendiri, Hotman Paris Soroti: Kalau Ada Cacian Tergantung

Baca juga: Keluarga Ayu Ting Ting Ancam Penjarakan Orangtua Kartika Damayanti, Umi Kalsum: Buat Jaminan

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 02.18

Ayu Ting Ting Tak Maafkan Pelaku Penghina Anaknya

Ayu Ting Ting mengaku bersyukur pelaku yang diduga menghina anaknya terlah terungkap.

Wanita bernama Kartika Damayanti tersebut dikatakan menjadi satu dari antara pelopor haters Ayu Ting Ting.

Ayu Ting Ting kemudian mengungkap motif pelaku yang kini masih berada di Singapura itu.

Dikutip TribunWow.com dari kanal YouTube Intens Investigasi, Jumat (30/7/2021), Ayu Ting Ting memberikan klarifikasi.

Ia membenarkan bahwa ayah dan ibunya, Abdul Rozak dan Umi Kalsum telah mendatangi rumah orangtua Kartika Damayanti di Bojonegoro, Jawa Timur.

Sayangnya mereka tak bisa menemui wanita yang bekerja sebagai seorang TKW tersebut.

Sehari setelahnya, Kartika Damayanti muncul membagikan swavideo berisi permintaan maaf.

Meski begitu, Ayu Ting Ting mengaku akan terus melanjutkan proses hukum kasus tersebut.

Pasalnya, ia merasa kelakuan Kartika Damayanti yang memiliki akun @gundik_empang itu sudah begitu melewati batas.

"Mau anak kecil, mau orang dewasa, mau apa aja, kalau mereka sudah sangat keterlaluan," ujar Ayu Ting Ting.

"Karena memang ini kayaknya biangnya, biang dari segala biang."

"Jadi harus diberantas biangnya, krucuk-krucuknya tinggal ngikut."

Saat ditanya soal alasan pelaku membully sang anak, Ayu Ting Ting menduga-duga.

Ia mengira bahwa Kartika Damayanti hanya tak senang padanya.

Padahal, mereka sama sekali tak saling kenal bahkan belum pernah bertemu sebelumnya.

"Enggak tahu ya (motifnya-red), namanya kehidupan artis kan wajar banyak yang suka ada juga yang enggak," kata Ayu Ting Ting.

"Tapi ini sudah keterlaluan, karena bukan saya yang dihina, tapi anak saya."

"Wah, kata-katanya juga sudah macam-macam, jadi saya juga harus bertindak."

Adapun setelah masalah ini terangkat, akun @gundik_empang milik Kartika Damayanti sudah tak bisa diakses.

"Sudah mulai ketar-ketir kali," kekeh Ayu Ting Ting.

Ayu Ting Ting pun bersedia memaafkan pelaku, namun ia bersikeras melanjutkan urusan tersebut demi bisa memberi efek jera.

"Kalau maaf tuh gampang ya, semua juga pasti kalau orang minta maaf ya kita maafin," sebut Ayu Ting Ting.

"Cuma kan kita tetap harus ikuti proses yang ada."

"Doain saja semoga prosesnya berjalan lancar, karena kan ini pasti prosesnya panjang banget."

Menurut kabar dari para fans, sosok Kartika Dayanti adalah orang yang paling vokal menyuarakan kebencian pada keluarga Ayu Ting Ting.

Bahkan, wanita tersebut tak segan berkata kasar dan aktif berkomentar di berbagai akun menjelekkan sang artis.

"Karena pokoknya dia yang paling parah dari semua, menebar kebencian yang paling parah yang saya tahu, ini info dari semua fans-fans saya," beber Ayu Ting Ting. (TribunWow.com)

Berita terkait lainnya