Persib Bandung
Banjir Pujian, Eks Anak Asuh Mantan Pelatih Persib Bandung saat Lakoni Debut di Jong Utecht
Bagus Kahfi, mantan anak asuh eks pelatih Persib Bandung, Djajang Nurjaman, sukses jawab kepercayaan dari pelatih Jong Utrecht U-21, Darije Kalezic.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Rekarinta Vintoko
Namun, semangat dan tekat juangnya yang tak pernah padam membuat Bagus berhasil kembali ke performa terbaiknya hingga diberikan kesempatan berkarier di Jong Utrecht.
Sebelum berlabuh ke Jong Utrecht, tercatat Bagus Kahfi merupakan pemain milik Barito Putera.

Selama di Barito Putera ia dilatih oleh mantan pelatih Persib Bandung, Djajang Nurdjaman.
Namun sayang, kebersamaan Bagus Kahfi dan Djajang Nurjaman terhitung berlangsung singkat, hanya selama satu musim.
Jika ditelisik lebih jauh sebelum melatih Barito Putera, Djajang Nurdjaman merupakan mantan pelatih Persib Bandung yang sukses membawa Maung Bandung kembali mendapatkan gelar.
Baca juga: Wejangan Khusus Eks Persib Bandung untuk Pemain Muda Persija Jakarta: Jangan Merasa Minder
Baca juga: Geregetan, Eks Persib Bandung dan Arema FC Pukul Televisi saat Dukung Atlet Indonesia di Olimpiade
Tercatat, ia berhasil meraih gelar Indonesia Super League (ISL) 2014 bersama Persib Bandung.
Sebelum melatih klub kebanggaan Banjarmasin tersebut, Djajang tercatat pernah melatih beberapa klub lainnya seperti PSMS Medan di Liga 2 dan Persebaya Surabaya.
Namun, pelatih yang kerap disapa Djanur tersebut tak bertahan lama bersama klub-klub tersebut.
Pelatih Bagus Kahfi di Jong Utrecht Pernah Mengalahkan Persib Bandung
Wonderkid Timnas Indonesia yang tengah meniti karier di Belanda, Bagus Kahfi dilatih oleh eks pelatih PSM Makassar penakluk Persib Bandung dan Persija Jakarta.
Seperti diketahui, saat ini Bagus Kahfi resmi berkostum Uttrecht U-21 di Belanda.
Bagus akan dilatih oleh mantan pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic.
Darije Kalezic merupakan mantan pelatih PSM Makassar di musim 2019-2020.
Pelatih kelahiran Pfaffikon, Swiss, tersebut terhitung sukses melatih Laskar Juku Eja.
Pasalnya, pelatih berusia 51 tahun itu hanya melatih Wiljan Pluim dkk selama satu musim saja.