Persib Bandung
Sosok Sutiono Lamso, Penentu Gelar Juara 1995 dan Aktor di Balik Layar Juara 2014 Persib Bandung
Striker andalan Persib Bandung pada era 1990an, Sutiono Lamso merupakan pemain penentu gelar juara bagi Maung Bandung di tahun 1995.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Striker andalan Persib Bandung pada era 1990an, Sutiono Lamso merupakan pemain penentu gelar juara bagi Maung Bandung di tahun 1995.
Saat itu, Sutiono sukses menjadi penentu kemenangan Persib Bandung atas Petrokimia Gresik dengan skor tipis 1-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Sutiono Lamso merupakan mantan pemain Persib Bandung kelahiran Purwokerto, 19 Agustus 1966.
Ia memulai karier sepakbola profesionalnya ketika di Bandung Produta FC pada tahun 1988.
Jalan terjal sempat di alami oleh Sutiono Lamso kala ia bersaing dengan para bomber Maung Bandung lainnya.
Nama-nama tenar lainnya seperti Adjat Sudrajat, Dede Rosadi dan Yusuf Bachtiar merupakan persaing Sutiono Lamso pada saat itu.
Bukti kesetiaan dan mental saing dari Sutiono Lamso sukses membawanya meraih posisi utama di starting line up Maung Bandung.
Kala itu Pangeran Biru diasuh oleh pelatih Indra Thohir.
Ternyata, sumbangsi Sutiono untuk Maung Bandung tak berhenti hanya sebagai pemain saja.
Baca juga: Ingatkan Satu Pesan Ini untuk Penggawa Persib Bandung selama Pandemi Covid-19, Robert: Jaga Diri
Baca juga: Jawaban Mengagetkan Eks Bomber Naturalisasi Persib tentang Kota Bandung: I Miss Karedok
Ia ditunjuk oleh manajemen Maung Bandung dan Djajang Nurdjaman untuk menjadi asisten pelatih dari seorang Djanur atau panggilan akrab eks pelatih Pangeran Biru tersebut.
Di tahun 2014, kolaborasi apiknya bersama Djajang Nurdjaman sukses membawa Persib Bandung meraih gelar juara ISL 2014.
Kala itu, Persib Bandung sukses menekuk Persipura di babak adu penalti dengan skor 5-3.
Kiprah Sutiono Lamso (Pemain) di Pertandingan Final Ligina Persib Bandung Vs Petrokimia Gresik di Tahun 1995
Persib Bandung sukses memastikan diri sebagai juara Liga Indonesia (Ligina) edisi pertama setelah mengalahkan Petrokimia Putra 1-0.
Laga final tersebut diselenggarakan di Stadion Utama Senayan Jakarta, 30 Juli 1995.