Terkini Daerah
Seusai Bunuh Istri, Kakek 60 Tahun Pura-pura Minta Tolong Warga, Tetangga Kaget Lihat Kondisi Korban
Abdul Rahman (60), seorang suami warga Jalan Kelapa Puan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, tega membunuh istrinya, Maysuroh, Selasa (27/7/2021).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Abdul Rahman (60), seorang suami warga Jalan Kelapa Puan, Jagakarsa, Jakarta Selatan (Jaksel), tega membunuh istrinya, Maysuroh, Selasa (27/7/2021).
Dilansir TribunWow.com, seusai membunuh istrinya, Abdul langsung berpura-pura meminta pertolongan warga.
Tetangga pelaku, Budi Harsono (46) mengatakan saat meminta tolong pelaku tampak panik dan berbicara tak jelas.

Baca juga: Ketua MUI Labura Dibunuh Tetangga karena Perkara Sepele, sang Bupati: Tidak Berperikemanusiaan
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Ketua MUI Labura, Tetangga Tega Buang Jasadnya ke Saluran Irigasi
Ternyata, selama ini pelaku mengidap penyakit stroke.
"Dia (pelaku) minta tolong ke sini. Ngomongnya nggak jelas karena dia kan punya penyakit stroke," kata Budi, dikutip dari TribunJakarta.com, Selasa (27/7/2021).
Budi dan kakak iparnya lantas mendatangi kamar korban.
Saat itu, korban sudah dalam kondisi tewas tertelungkup dan bersimbah darah.
"Abang ipar nggak berani megang karena sudah banyak darah di tangan, kepala, sama di bantal," bebernya.
"Terus saya mastiin lagi, saya lihat juga banyak darah. Yang paling banyak darah di kepala."
Merasa janggal dengan kematian korban, Budi lantas memanggil menantu wanita paruh baya tersebut.
Setelah diinterogasi, akhirnya pelaku mengakui perbuatannya.
"Pas dikumpulin ramai-ramai, baru dia ngaku. Tapi tadi ditanya jawabannya masih berubah-ubah terus."
Baca juga: Dihamili Pacar, Wanita Ini Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos, Bukan Korban Pembunuhan
Baca juga: Sosok Gede Budiarsana, Korban Pembunuhan setelah Dikeroyok Debt Colletor, Sempat Menyelamatkan Diri
Temukan Linggis
Selain itu, Budi juga mengaku melihat linggis di kamar korban.
Namun, ia tak tahu apakah linggis tersebut digunakan pelaku untuk membunuh korban.