Breaking News:

Terkini Daerah

Pasien Covid-19 Diikat dan Dikeroyok Warga, Diduga Kabur dari Isolasi dan Berupaya Menularkan

Seorang pasien Covid-19 di Kabupaten Toba, Sumut harus diikat dan disiksa oleh sejumlah warga karena kabur dari tempat isolasi mandiri.

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
Tangkapan layar video via Tribun Medan
Detik-detik seorang pasien Covid-19 disiksa warga di Kabupaten Toba, Sumatera Utara. Salamat Sianipar (45) harus mengalami nasib pahit setelah dikeroyok oleh sejumlah warga karena kabur dari tempat isolasi mandiri, Minggu (25/7/2021). 

Video yang diunggah akun @jhosua_lubis itu memperlihatkan seorang pria positif Covid-19 diseret-seret dan dipukuli dengan kayu oleh sejumlah warga.

Terlihat, Salamat Sianipar dikepung oleh sejumlah warga dalam keadaan terikat.

Selamat dipukuli oleh warga yang mempersenjatai diri menggunakan kayu-kayu panjang.

Dari rekaman video yang beredar, Salamat Sianipar tampak diseret-seret di jalan kampung.

Tangannya diikat, dan sejumlah pria terlihat mencolok-colokkan batang kayu ke tubuh Salamat Sianipar.

Dalam kondisi tak berdaya, Salamat Sianipar hanya bisa tersungkur di tanah.

Baca juga: Soal Fungsi Vitamin D untuk Cegah Kesakitan dan Kematian karena Covid-19, Ini Penjelasan Dokter

Melarikan Diri dari Tempat Isolasi

Berdasarkan keterangan pemerintah daerah, Salamat Sianipar sempat melarikan diri dari RSUD Porsea tatkala menjalani perawatan.

Kemudian pada Sabtu (24/7/2021), Salamat Sianipar ditemukan pemerintah daerah di Kecamatan Siantar Narumonda.

Salamat Sianipar kemudian diisolasi di tempat yang disediakan oleh pihak desa.

Karena tak betah, Selamat Sianipar kemudian kembali melarikan diri dan berupaya menulari warga yang ditemuinya.

Korban Berupaya Menulari Warga

Merujuk pada keterangan Sekretaris Daerah Kabupaten Toba Audi Murphy Sitorus, yang dikonfirmasi TribunMedan.com, pada Sabtu (24/7/2021), Salamat Sianipar disebut mengalami depresi.

Salamat Sianipar disebut berupaya ingin menulari warga hingga warga panik dan berujung pada penganiayaan.

"Kemarin saat terpapar (Covid-19), entah stress atau apa, asal ketemu sama orang, dipelukinya orang supaya kena juga," kata Audy.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
TobaSumatera UtaraViral VideoPemukulanKasus PenganiayaanCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved