Virus Corona
Ini Beberapa Faktor yang Bisa Sebabkan Gejala Berkepanjangan pada Pasien Covid-19
Pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 memiliki risiko untuk mengalami gejala berkepanjangan
Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Sejumlah pasien Covid-19 yang telah selesai menjalani isomasi mandiri atau dinyatakan sembuh dari Covid-19 masih memiliki risiko untuk mengalami gejala berkepanjangan.
Fenomena itu disebut dengan long Covid, hal itu bisa terjadi bukan hanya pada orang tua namun juga untuk orang yang lebih muda.
Menurut dr. Luluk Adi Pratikno, Sp.P, M.Kes, yang merupakan dokter spesialis paru di RS Mardi Rahayu, Kudus, Long Covid sendiri merupakan fenomena di mana pasien Covid-19 masih mengalami gejala lebih dari tiga minggu sejak ia dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Untuk gejala yang timbul dalam jarak 3 minggu hingga 12 minggu disebut dengan sindrom akut pasca-Covid.
Sedangkan jika masih ada gejala di atas 12 minggu dinamakan sindrom kronis pasca-Covid.
Baca juga: Ini Organ yang Bisa Terdampak seusai Terinfeksi Covid-19 dan Keluhan yang Kerap Dialami
"Setiap orang bisa memiliki gejala berbeda," ujarnya dalam diskusi yang disiarkan di Youtube RS Mardi Rahayu, Sabtu (24/7/2021).
Kebanyakan orang yang mengalami long Covid biasanya hilang sebelum 12 minggu, namun ada juga gejala yang menetap.
Hingga hari ini belum ada mekanisme yang pasti sebagai penyebab utama long Covid.
Namun, dr. Luluk menyebut ada beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya berbagai keluhan berkepanjangan setelah terinfeksi Covid-19.
Berikut beberapa faktor yang bisa mempengaruhi terjadinya long Covid:
1. Efek Samping Obat
"Semua obat, hampir semua obat punya efek samping, maka dari itu mengkonsumsi obat perlu hati-hati," ujarnya.
Tetapi dia menjelaskan bahwa tida semua orang yang mengkonsumsi obat bisa terkena efek sampingnya.
Efek samping obat disebut bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya gejala Covid yang berkepanjangan.
2. Komplikasi