Breaking News:

Terkini Daerah

Misteri Penemuan Jasad Remaja Bertato di Blitar, Orangtua Cerai hingga Biasa Berhari-hari Tak Pulang

Polisi berhasil membongkar misteri penemuan jasad wanita di bawah umur yang mengapung di Sungai Jimbe, Desa Jimbe, Kecamatan Kademangan, Blitar.

Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi - Polisi berhasil membongkar misteri penemuan jasad wanita di bawah umur yang mengapung tanpa busana di Sungai Jimbe, Desa Jimbe, Kecamatan Kademangan, Blitar, Jawa Timur, Sabtu (17/7/2021) lalu. 

TRIBUNWOW.COM - Polisi berhasil membongkar misteri penemuan jasad wanita di bawah umur yang mengapung tanpa busana di Sungai Jimbe, Desa Jimbe, Kecamatan Kademangan, Blitar, Jawa Timur, Sabtu (17/7/2021) lalu.

Dilansir TribunWow.com, korban berinisial WO yang baru berusia 14 tahun.

Berselang dua hari setelah penemuan mayat, polisi berhasil mengungkap latar belakang keluarga WO.

Kasatreskrim Polres Blitar, AKP Ardian Yuda menyebut petunjuk identitas korban diketahui dari tato di lengan remaja 14 tahun itu.

"Benar, dari hasil sidik jari korban, kami bisa menguak identitasnya. Korban baru berusia 14 tahun," kata Ardian, dikutip dari SURYA.co.id, Rabu (21/7/2021).

Baca juga: Kepergok Sedang Makan seusai Bunuh dan Sembunyikan Mayat Pamannya, Pria di Medan Dihajar Warga

Baca juga: Dapat Laporan Warga Bayar Kremasi Mayat Rp 80 Juta, Hotman Paris Turun Tangan: Cabut Izinnya

Setelah identitas diketahui, polisi langsung mendatangi keluarga korban di Kelurahan/Kecamatan Kanigoro, Blitar.

Di sana, kata Ardian, ibu korban menyebut anaknya sudah tak pulang ke rumah sejak Minggu (11/7/2021), seminggu sebelum WO ditemukan tewas.

Menurut Ardian, meski hilang, korban tak dicari sang ibu.

Pasalnya, korban sudah terbiasa tak pulang berhari-hari.

"Ibunya membenarkan kalau Winda adalah anak gadisnya," kata Ardian.

"Katanya, ia sudah tak pulang beberapa hari dan sudah jadi kebiasaannya sehingga dikiranya korban sedang bermain bersama teman-temannya."

Ardian melanjutkan, korban ternyata merupakan anak dari keluarga yang kini sudah bercerai.

Kedua orangtua korban sudah berpisah sejak ia duduk di bangku kelas 5 SD.

Dari keterangan sang ibu, polisi lantas mengetahui identitas teman dekat korban.

Ternyata, sebelum ditemukan tewas korban sempat diajak teman-temannya pesta miras.

"Kami sudah memeriksa ke empat temannya itu, yakni satu perempuan dan tiga laki-laki yang usianya tak sebaya dengan korban," lanjutnya.

"Cuma ada satu yang berusia 19 tahun dan katanya pacar korban (juga tetangga korban)."

Hingga kini, keempat teman korban masih berstatus saksi.

Berdasarkan keterangan mereka, kata Ardian, korban sempat ikut pesta miras pada Minggu (11/7/2021) hingga Senin (12/7/2021).

Namun, para saksi mengaku tak mengetahui kondisi korban seusai pesta miras karena mereka mabuk berat.

Seusai pesta miras, para saksi mengaku langsung pulang ke rumah masing-masing.

"Ini yang sedang kami dalami mengenai penyebab meninggalnya korban. Mengapa korban ditemukan mengapung di sungai."

"Apa terjatuh atau ada penyebab lain. Yang jelas, sepasang sandalnya ditemukan di TKP pesta miras."

Baca juga: Misteri Kematian Remaja 14 Tahun Bertato di Blitar, Diduga Korban Sempat Pesta Miras sebelum Tewas

Baca juga: Viral Video 28 Oknum Satpol PP di NTT Pesta Miras Rayakan Ultah Senior, Ada yang Akhirnya Dipecat

Diduga Tenggelam di Sungai

Kapolres Blitar, AKBP Leonard M Sinambela menduga WO tewas karena terjatuh ke sungai.

Hal tersebut sesuai dengan hasil autopsi yang menunjukkan korban tewas akibat tenggelam.

"Arti dari hasil autopsi itu, di tubuh bagian dalam seperti paru-paru dan seterusnya itu sudah terisi air," lanjutnya.

Meskipun begitu, kata Leonard, polisi masih terus menyelidiki kasus ini.

Ia pun menyebut tak ditemukan unsur tindak pidana yang menyebabkan korban jatuh ke sungai.

Delapan saksi, termasuk lima rekan WO yang ikut pesta miras pun sudah diperiksa polisi.

"Apakah ini sebuah kecelakaan di mana korban yang kemungkinan masih berada di bawah pengaruh minuman keras ini terjatuh, terpeleset atau bagaimana."

Baca juga: Tiba-tiba Bunuh Pamannya lalu Buang Korban ke Sumur, Aksi Pria di Medan Buat Keluarganya Bingung

Kronologi

Jasad WO pertama kali ditemukan Edi Purwanto (37) dan Suhendar (46) saat tengah mencari ikan di sungai.

Sore itu, Purwanto yang hendak menyebar jala kaget melihat sesosok mayat mengambang dan tersangkut di semak-semak.

"Kedua pencari ikan itu langsung memberi tahu warga lainnya. Bersama petugas, warga mengevakuasi mayat korban," terang Kasat Reskrim Polres Blitar, AKP Ardian Yuda.

Saat ditemukan, jasad korban memakai celana jeans dan tak berbaju.

Ardian belum dapat memastikan baju korban lepas akibat hanyut di sungai atau karena penyebab lain.

"Bisa jadi seperti itu (bajunya lepas karena tersangkut semak atau tersangkut benda lain saat tubuhnya mengapung di sungai)," katanya. (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Artikel ini telah diolah dari SURYA.co.id dengan judul Terapung di Blitar Ternyata Gadis Broken Home Usia 14 Tahun; Berpesta Miras Sebelum Tewas, dan Warga Blitar Kaget, Jaringnya Mengenai Mayat Perempuan; Ada Tato Bertuliskan 'Winda' di Lengan Kiri

Tags:
BlitarJawa TimurPenemuan MayatTewasRemaja
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved