Breaking News:

Virus Corona

Cek Fakta Mitos soal Covid-19 yang Tidak Benar, Vaksin Disebut Tak Aman hingga Sebabkan Kemandulan

Berikut fakta-fakta tentang Covid-19 agar tidak mudah termakan informasi palsu yang beredar melalui media sosial.

Tribun-Video/Buyung Haryo
ILUSTRASI Virus Corona. Berikut fakta-fakta tentang Covid-19 agar tidak mudah termakan informasi palsu yang beredar melalui media sosial. 

4. Mitos: Vaksin Covid-19 sebabkan kemandulan pada wanita

Fakta: Informasi yang mengatakan vaksin Covid-19 sebabkan kemandulan pada wanita adalah tidak benar.

Para ahli mengatakan, urutan asam amino (dibagi antara protein spike dan protein plasenta) terlalu pendek untuk memicu respons imun dan tidak memengaruhi kesuburan.

Baca juga: Luhut Minta Kerjasama Tangani Covid-19: Keresehan Kita Berpolitik Bisa Mengakibatkan Orang Meninggal

5. Mitos: Sudah pernah terinfeksi Covid-19 tidak perlu divaksinasi

Fakta: Seseorang yang sudah pernah terinfeksi Covid-19 tetap harus divaksinasi.

Saat ini, para ahli belum mengetahui berapa lama seseorang terlindungi dari virus setelah sembuh dari Covid-19.

Kekebalan yang diperoleh dari infeksi, yang disebut kekebalan alami, bervariasi antar orang.

Beberapa bukti awal mengatakan, kekebalan alami mungkin tidak bertahan lama.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Mitos tentang Vaksin Covid-19 yang Tidak Benar"

Sumber: Kompas.com
Tags:
Virus CoronaCovid-19HoaksfaktaVaksin
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved