Breaking News:

Virus Corona

Penerima 2 Dosis Vaksin Covid-19 Masih Bisa Terpapar Varian Delta? Simak Faktanya

Virus Covid-19 telah bermutasi menjadi berbagai varian salah satunya varian Delta yang dikenal cepat menular. 

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Mohamad Yoenus
Dokumentasi Kemkes.go.id
Ilustrasi penyuntikan vaksin Covid-19. 

1. BioNTech-Pfizer

Menurut sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Nature, dua dosis vaksin dari BioNTech-Pfizer dikatakan memberikan perlindungan yang kuat terhadap varian Delta.

Namun, data baru dari Israel menilai efektivitas perlindungan terhadap varian Delta agak lebih rendah daripada varian sebelumnya.

Departemen kesehatan Israel mengumumkan dalam siaran pers bahwa efektivitas vaksin BioNTech-Pfizer terhadap varian delta dalam hal mencegah infeksi sepenuhnya telah turun menjadi 64%.

Namun demikian, vaksinasi terus melindungi 93% individu dari infeksi serius dengan rawat inap.

Sayangnya, departemen kesehatan Israel tidak transparan dalam mengungkap data. 

Sementara studi tentang kemanjuran vaksin terhadap varian Delta terbatas, satu studi baru-baru ini menunjukkan bahwa pengobatan Pfizer adalah 84% efektif terhadap varian setelah dua dosis, tetapi hanya 34% efektif setelah dosis tunggal.

Sejauh ini, biro pers di Israel belum memberikan informasi lebih rinci tentang prosedur dalam studi meskipun permintaan DW.

Studi lain, yang dikutip oleh Dr Anthony Fauci, direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, menunjukkan bahwa vaksin Pfizer kira-kira 80% efektif mencegah infeksi dari Delta, 88% efektif mencegah penyakit simtomatik, dan 96% efektif mencegah rawat inap yang disebabkan oleh virus.

 2. Moderna

Menurut penelitian non peer review di Kanada dari awal Juli, vaksin Covid-19 Moderna juga menunjukkan perlindungan tinggi terhadap varian Delta.

Studi tersebut mengatakan vaksin Moderna adalah 72% efektif dari 14 hari setelah dosis pertama.

Studi ini diterbitkan sebelum data yang memadai dapat dikumpulkan tentang perlindungan setelah dua dosis.

Meskipun belum ada data spesifik yang dirilis yang menunjukkan kemanjuran vaksin Moderna terhadap varian Delta, perusahaan tersebut mengatakan bahwa vaksin tersebut sudah teruju efektif.

“Ketika kami berusaha untuk mengalahkan pandemi, sangat penting bagi kami untuk proaktif ketika virus berkembang."

Halaman
123
Tags:
Covid-19varian deltaVaksinModernaVaksin PfizerAstraZenecaJohnson & Johnson
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved