Virus Corona
Gejala Covid-19 Varian Delta, Lebih Cepat Menular dan Bahaya, Diare hingga Gangguan Pendengaran
Covid-19 Varian Delta dikategorikan sebagai virus yang mengkhawatirkan karena mengurangi netralisasi oleh antibodi secara signifikan.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Virus Corona Varian Delta kini telah masuk ke berbagai wilayah di Indonesia, dan disinyalir lebih cepat menular, serta lebih berbahaya ketimbang varian sebelumnya.
Covid-19 Varian Delta menyumbang angka terbesar dengan risiko dirawat di rumah sakit lebih tinggi.
Gejala yang dirasakan pun berbeda, mulai dari sakit kepala, gangguan pendengaran, hingga tak nasfu makan.
Baca juga: Hindari 5 Konsumsi Ini karena Dapat Melemahkan Imun, Terlebih saat Isolasi Mandiri karena Covid-19
Apa Itu Virus Corona Varian Delta?
Dikutip dari corona.jakarta.go.id, Covid-19 Varian Delta (B.1.617.2) merupakan mutasi dari Covid-19 yang telah menyebar (SARS-CoV.2 B.1.617).
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melabeli Delta sebagai varian of concern (VOC) pada 11 Mei.
Sejak 14 Juni 2021 varian ini telah menyebar ke 74 negara, termasuk Indonesia.
Covid-19 Varian Delta dikategorikan sebagai virus yang mengkhawatirkan karena mengurangi netralisasi oleh antibodi secara signifikan.
Gejala Covid-19 Varian Delta
Seperti yang kita ketahui, virus corona akan menyebabkan beberapa gejala seperti:
- demam
- batuk kering
- napas pendek
- kelelahan yang luar biasa
- menggigil