Cerita Selebriti
Sosok Polisi yang Tangkap Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Pernah Penjarakan Preman Hercules
Penulis Denny Siregar mengungkap sosok pimpinan polisi yang mengungkap kasus pasangan selebriti Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Mohamad Yoenus
Namun, di balik segala tekanan yang mungkin didapat, Kombes Hengki justru mengungkap kasus itu terang-terangan.
Denny pun menyebut bahwa sosok tersebut juga merupakan dalang penangkapan preman Hercules.
"Tapi enggak, saya tahu kapasitasnya Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hengki Haryadi,"
"Saya pernah mengikuti jejaknya waktu dia nangkap Hercules, preman nomor satu di Jakarta waktu tahun 2013 itu," tandasnya.
Denny menuturkan bahwa Hercules yang memiliki koneksi dengan para penguasa berhasil dibungkam oleh Hengki hingga akhirnya dipenjara.
Ia pun menyinggung risiko besar yang ditanggung Kombes Hengki atas jasa-jasanya selama ini.
Menurut Denny, Kombes Hengki bisa saja mendapat tekanan dari atasan atau pihak berseberangan yang memiliki kekuatan politik.
Kombes Hengki bisa saja tak naik jabatan, atau juga dijegal oleh lawan yang tak suka dengan kiprahnya.
Baca juga: Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Tak Kebal Hukum, Ade Armando: Kecantikan dan Kekayaan Bukan Segalanya
Baca juga: Penampilan Nia Ramadhani Tuai Sorotan, Istri Ardi Bakrie Ini Pakai Topi Christian Dior Rp 16 Juta
Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 03.55:
Arti Tangisan Nia Ramadhani saat Konferensi Pers
Pakar mikro ekspresi Kirdi Putra menyoroti gelagat artis Nia Ramadhani saat membacakan permohonan maaf.
Ia menganalisa arti di balik tangisan Istri pengusaha Ardi Bakrie tersebut yang kini terjerat kasus narkoba bersama suami dan sopirnya.
Menurut Kirdi, ada tiga kemungkinan penyebab tangisan menantu politikus Aburizal Bakrie tersebut.
Seperti yang diungkapkan dalam tayangan di kanal YouTube Star Story, Minggu (11/7/2021), Kirdi mengungkit gelagat Nia Ramadhani saat tampil di konferensi pers.
Ia merasa bahwa ibu tiga anak tersebut memang sedang benar-benar meluapkan kesedihannya lewat air mata.