Depresi saat Isoman, Pasien Covid-19 di Bekasi Mencoba Akhiri Hidup dengan Lompat dari Gedung

TRIBUNWOW.COM - Seorang pria pasien Covid-19 di Bekasi nekat mencoba mengakhiri hidupnya saat sedang menjalani isolasi mandiri (isoman)

Pria yang diketahui merupakan seorang pekerja pergudangan itu nekat mencoba bunuh diri dengan cara melompat dari gedung lantai 2 tempat isolasi.

Dilansir TribunWow.com, insiden tersebut terjadi di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (9/7/2021).

Baca juga: Detik-detik Warga Marahi Keluarga Pasien Covid-19 yang Lakukan Isolasi Mandiri, Begini Kronologinya

Pria tersebut diduga nekat melompat karena depresi atau stres karena dinyatakan terpapar virus Covid-19.

Pria berinisal DY (45) melompat dari Gudang PT Borobudur Agung Perkasa di Jababeka I, Cikarang, tempatnya tinggal sekaligus bekerja sehari-hari.

Dalam video tampak pria tersebut sudah tergeletak di tanah.

Korban kemudian dievakuasi oleh sejumlah petugas mengenakan APD lengkap.

Kapolsek Cikarang Utara Kompol Mustakim, membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Korban adalah karyawan di perusahaan pergudangan atau distributor oli, terus dia sehari-hari tidurnya juga di situ," ujar Mustakim dikutip dari Official Inews, Minggu (11/7/2021).

"Terus sepuluh hari yang lalu mereka hasil swab antigen-nya positif," tambahnya.

Baca juga: Fakta Viral Keluarga Pasien Covid-19 Isoman Kehabisan Makanan dan Obat Justru Diintimidasi Tetangga

Kronologi dan Detik-detik Kejadian

DY nekat mencoba mengakhiri hidupnya pada Jumat pagi dengan cara memecahkan kaca di lantai dua gedung tempatnya tinggal dan bekerja.

Dikutip dari Wartakota, saksi mengatakan sempat mendengar pecahan kaca dan melihat korban sudah tergeletak di depan gedung.

"Iya benar, kejadiannya tadi pukul 10.15 WIB," kata Kompol Mustakim, pada Jumat (9/7/2021).

Beruntung, nyawa korban masih selamat dari percobaan bunuh diri tersebut.

Setelah dievakuasi, korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi.

"Saat ini korban dalam kondisi kritis dan menjalani perawatan instensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi," imbuh Mustakim.

Baca juga: Kronologi Sutadbi Tewas saat Isoman di Rukonya, Warga: Kami Mau Kasih Makan tapi Tak Ada Suara

Baca juga: Kenali Teknik Proning untuk Tingkaitkan Saturasi Oksigen Pasien Covid-19, Coba saat Isolasi Mandiri

Mustakim mengungkapkan dari sejumlah keterangan, pria itu nekat lompat dari lantai 2 karena mengalami stres lantaran dinyatakan positif Virus Covid-19, pada 7 Juli 2021.

Korban yang sehari-harinya tinggal di gudang itu harus melakukan isolasi mandiri di lokasi tersebut.

Diduga karena tak tahan sakit, pria tersebut akhirnya nekat menjatuhkan diri dari gedung.

"Dari hasil PCR yang keluar pada tangal 7 Juli 2021 korban di nyatakan posistif Covid-19.

Diminta isoman atas saran teman korban usai ke klinik untuk dicek karena kondisinya sakit dan di sana dites hasilnya positif," ungkap dia.

Saat ini, kasus tersebut tengah ditangani oleh petugas kepolisian Polsek Cikarang Utara dan Mapolres Metro Bekasi.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan mengakhiri hidup.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan mengakhiri hidup, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

>>https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Anda juga bisa menghubungi Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001.

(TribunWow.com)

Sebagian artikel ini ini telah diolah dari Wartakotalive.com dengan judul Stres Dinyatakan Positif Covid-19, Pekerja di Bekasi Lompat dari Lantai 2 saat Sedang Isoman

Baca artikel lain terkait kasus mengakhiri hidup