Terkini Daerah
Tak Hanya Pukuli, Pelaku Pemukulan Perawat di Garut Juga Lakukan Ini ke Korbannya
Selain melakukan pemukulan, pelaku diketahui juga berbicara kasar kepada perawat yang menjadi korbannya.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Atri Wahyu Mukti
Setelah melakukan pemukulan, pelaku dibawa ke luar ruangan.
Baca juga: Ayah Positif Covid-19, Pria Ini Pukul Perawat karena Pakai APD Terlalu Lama, Videonya Viral
Kejadian penganiayaan perawat di Garut ini lantas mendapat respons dari Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman.
Helmi menyesalkan kejadian pemukulan terhadap perawat tersebut.
Menurut Helmi, seharusnya perawat mendapat dukungan karena telah berjuang di masa pandemi Covid-19.
"Kami menyesalkan kejadian tersebut di saat kita harus memberikan support pada mereka dikarenakan petugas kita sudah banyak yang terkena Covid-19," ujar Helmi.
Diketahui, Dari hasil visum, perawat tersebut mengalami luka memar pada rahangnya.
"Hasil visum perawat yang kena pukul keluarga pasien Covid-19 terdapat luka memar di rahangnya," kata Helmi.
Diketahui, peristiwa pemukulan tersebut terekam oleh CCTV di puskemas tempat perawat tersebut bekerja.
Baca juga: Fakta Viral Video Perawat di Garut Dipukul Keluarga Pasien, Ini Penjelasan Pihak Puskesmas
Sementara itu, kini pihak TNI dan Polri telah mengantongi identitas pelaku.
Saat didatangi ke rumahnya, pelaku tidak ada di kediamannya.
Namun, Komandan Kodim 0611 Garut sekaligus Wakil Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, Letkol CZi Deni Iskandar mengatakan bahwa kini dirinya telah mengerahkan anggotanya untuk mengejar pelaku.
"Sudah saya perintahkan kepada anggota agar mencari pelaku sampai dapat ditangkap," ungkapnya, Kamis (24/6/2021).
Menurutnya, pihaknya boleh menangkap pelaku karena berhubungan dengan Covid-19.
Hanya saja, untuk perkara hukum pihaknya akan menyerahkan pe kepolisisan.
"Kalau penangkapan pelaku, kita kan boleh, apalagi ini kaitannya dengan petugas kesehatan penanganan Covid-19," ujar Deni