Terkini Daerah
Dianggap Anak Sendiri oleh Pegawainya, Tukang Sayur Pura-pura Baik demi Rudapaksa Putri Karyawannya
Seorang bos tukang sayur bersandiwara menjadi pria baik demi melancarkan niat busuknya merudapaksa seorang anak gadis karyawannya.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
"Saya mau pelaku dihukum dengan berat dan bila perlu dipenjara," tutupnya.
Korban Sempat Takut Buka Suara
Pada kasus pertama, korban sempat takut buka suara karena dirinya tahu ibunya sedang dipekerjakan pelaku.
Saat TU bekerja dengan pelaku, pelaku tiba-tiba mengajak korban untuk main ke suatu tempat.
"Awalnya dia mengajak anak saya Jalan-jalan ke Barata waktu sebelum puasa. Anak saya minta izin ke sana karena diajak pelaku," kata ibu korban, TU saat ditemui, Kamis (10/6/2021).
Baca juga: Sosok Pembunuh Duda Kaya di Asahan Ternyata Anak Kandung Korban, Pelaku Sempat Melapor ke Polisi
TU saat itu mengizinkan putrinya untuk bermain bersama pelaku karena tak merasa ada yang aneh.
Selain itu TU juga sudah menganggap pelaku sebagai anaknya sendiri.
Kecurigaan dan kepanikan mulai muncul ketika putrinya dan pelaku tak kunjung pulang.
Saat putrinya pulang, wajah putrinya nampak pucat.
Namun pada saat itu korban mengaku dirinya hanya bermain di sekitar Alun-alun Rangkasbitung.
Kenyataannya, korban saat itu telah dirudapaksa oleh pelaku.
"Anak saya dicekoki minuman keras oleh pelaku dikontrakan itu. Anak saya disuruh minum sebanyak 1 setengah gelas minuman keras dan tak sadar lalu diperkosa. Saat bangun dia sudah telanjang bulat," jelas TU.
Korban saat itu masih bungkam lantaran ibunya masih bekerja di bawah pelaku.
Setelah dirudapaksa untuk yang kedua kalinya, korban baru berani mengadu ke ibunya.
Ketika pelaku beraksi, TU tengah bekerja di pasar.