Terkini Daerah
Sosok Bupati Alor Amon Djobo, Viral Usir Staf Risma, Pernah Ancam Tembak Mati Kolonel TNI 2020 Lalu
Nama Bupati Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), Amon Djobo viral di media sosial setelah marah-marah pada 2 staf Kemensos.
Editor: Lailatun Niqmah
Dalam percakapannya lewat telepon dengan Dandim Alor, Amon Djobo diduga menghina Kolonel Imanuel Yoram dengan kata-kata tidak pantas serta mengancam akan menembak mati.
Akibat ancaman tersebut, Amon dilaporkan ke pihak berwajib hingga akhirnya ditetapkan menjadi tersangka pada 16 Desember 2020.
Namun kasus tersebut akhirnya berakhir damai setelah Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak menegaskan persoalan antara Bupati Alor NTT Amon Djobo dan Kasi Log Korem 161 Kupang, Kolonel CPI Imanuel Yoram Dionisius Adoe telah selesai.
Menurutnya, apa yang terjadi antara Amon Djobo dan Kolonel Adoe pada beberapa waktu lalu hanya merupakan persoalan kesalahpahaman belaka.
"Sudah, sudah bicara. Sudah aman. Kita akan selesaikan dengan baik, kita sama sama aparat pemerintah, itu kan hanya salah paham biasa itu," ujar Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, dikutip dari POS Kupang.
Sempat Akui Siap Mundur jika Ada Warganya Meninggal akibat Covid-19
Pernyataan Bupati Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), Amon Djobo yang siap mundur dari jabatan jika ada warganya yang meninggal akibat Covid-19, viral di media sosial.
Dalam tayangan itu, terlihat Amon memberikan sambutan dalam pembukaan Ekspo Alor 2020, Senin (28/9/2020).
"Saya siap diberhentikan kalau di ajang Ekspo (Alor) ini ada (warga) yang kena corona. Saya berhenti. Tidak usah diberhentikan."
"Tidak usah demo saya berhenti, tapi kalau orang itu mati akibat corona. Kalau kita isolasi lalu dia sehat, untuk apa saya harus berhenti," kata Amon dikutip dari video tersebut.
Saat dihubungi Kompas.com, Amon Djobo membenarkan video tersebut.
Menurutnya, kegiatan Ekspo Alor yang digelar di lapangan mini Kota Kalabahi berjalan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Ekspo Alor digelar sejak 28 September-1 Oktober 2020. Selain ekspo, acara itu juga diramaikan dengan karnaval budaya.
"Besok malam kegiatan ekspo sudah tutup dan sampai saat ini semuanya aman-aman saja," kata Amon saat dihubungi, Rabu (30/9/2020).
Amon menjelaskan, ekspo ini merupakan yang ke-14 kali yang digelar di Kabupaten Alor.