Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel
Aurel Masih Trauma karena Keguguran, Istri Atta Halilintar Disarankan Ini setelah Haid Pertama
Aurel Hermansyah mengaku trauma keguguran dan buka suara soal pentingnya cek darah saat hamil.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Penyanyi Aurel Hermansyah mengakui dirinya masih merasa trauma setelah keguguran beberapa waktu lalu.
Hal itu disampaikan oleh istri Atta Halilintar saat berbagi kisah dengan warganet mengenai kehamilan.
Melalu tayangan di kanal YouTube-nya, Aurel Hermansyah membacakan sejumlah curhatan netizen mengenai kehamilan yang dikirimkan kepadanya.

Baca juga: Aurel Hermansyah Miris Baca Cerita Ibu yang Kehilangan Anak karena Penyakit Bawaan, Ingat Keguguran
Aurel sempat terenyuh ketika mendengar cerita tentang pasnagan yang baru lima tahun dikaruniai anak.
Selebriti bebrusia 22 tahun itu semakin sedih saat mendengar bahwa ibu tersebut menerima kabar buruk setelah cek darah.
Disebutkan bahwa bayi dalam kandungannya divonis akan lahir tidak sempurna karena beberapa penyakit.
Kendati demikian, bayi sang ibu bisa lahir meskipun secara sesar.
Menanggapi hal tersebut, Aurel lantas menyinggung soal pentingnya cek darah.
"Memang sebenarnya cek darah itu penting karena supauya kita tahu ada tokso atau rubella, dan selebihnya," ujar Aurel Hermansyah dikutip TribunWow.com, Selasa (25/5/2021).
Baca juga: Aurel Hermansyah Terenyuh dengan Kisah Orang yang Belasan Tahun Belum Hamil: Itu Sedih Banget
Baca juga: Baca Curhatan Orang yang 8 Kali Keguguran, Aurel Hermansyah Bandingkan dengan Dirinya: Sudah Ikhlas
Rupanya, Aurel Hermansyah beberapa waktu lalu juga sempat melakukan cek darah sebelum akhirnya keguguran.
Hasinya, Aurel Hermansyah dinyatakan normal meski pada akhirnya janinnya hanya bertahan sampai 3 minggu saja.
"Karena kemarin aku juga gitu, alhamdulillah semua normal walapun CMV-nya positif," kata Aurel.
"Tapi dokter bilang itu tidak berbahaya," sambungnya.
Aurel Hermansyah belum mengetahui dengan detail soal perkembangan janinnya.
Ia mengaku masih trauma untuk berkonsultasi lebih jauh.