Virus Corona
Varian Baru Virus Corona di Malaysia Ditularkan oleh Anjing, Ahli Virologi Sebut Seharusnya Mustahil
Pakar virus menyebut seharusnya mustahil Virus Corona dari anjing bisa ditularkan ke manusia, namun kasus tersebut terjadi di Malaysia pada tahun 2017
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Tim ilmuan mendeteksi adanya varian baru Virus Corona di Malaysia pada kasus dari tahun 2017 dan 2018 silam.
Pada kasus tersebut ditemukan adanya delapan pasien, 7 di antaranya anak-anak, tertular Virus Corona dari hewan anjing.
Menanggapi hal ini, pakar virus atah Virologist dari Universitas Negeri Ohio, Anastasia Vlasova menyebut seharusnya anjing tidak bisa menularkan Virus Corona ke manusia.

Baca juga: Terdeteksi Varian Baru Virus Corona di Malaysia, Ditularkan oleh Anjing dan Ada sejak 2017
Dikutip TribunWow.com dari npr.org, ia menyebut awalnya temuan ini sulit dipercaya.
"Saya pikir ada sesuatu yang salah," ujar Vlasova.
"Virus Corona dari anjing seharusnya tidak bisa menular ke manusia. Ini tidak pernah dilaporkan sebelumnya," ujar dia.
Namun setelah meneliti lebih lanjut, kasus tersebut benar adanya.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Vlasova, Virus Corona dari anjing tersebut juga telah menginfeksi kucing dan babi.
Namun hanya bisa menular ke manusia lewat anjing.
"Mayoritas genome-nya adalah Virus Corona anjing," jelas Vlasova.
Vlasova menyebut, mutasi virus dari anjing ini mirip dengan SARS-CoV-2 yakni virus yang menyebabkan Covid-19.
Vlasova kini tengah mendalami bagaimana virus ini bisa menular ke manusia secara efisien untuk menghindari potensi bahaya yang mungkin akan muncul.
Sedangkan pakar virus dari Universitas Ilmu Kesehatan Arkansas, Xumin Zhang menyebut belum ada bukti virus ini bisa menular antar manusia.
"Belum ada bukti tentang transmisi (virus) dari manusia ke manusia," ujar Xumin.
Baca juga: Wajarkah Lengan Nyeri hingga Sakit Kepala setelah Disuntik Vaksin Covid-19? Ini Penjelasan Ahli
Ada sejak 2017