Terkini Daerah
Diduga Minum Obat Kuat, Pria Asal Aceh Rudapaksa Wanita 19 Tahun, Korban Alami Pendarahan Hebat
Seorang wanita 19 tahun berinisial SR asal Aceh Utara sampai pendarahan akibat dirudapaksa seorang pria yang baru dikenalnya.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Nasib nahas dialami seorang wanita 19 tahun berinisial SR asal Aceh Utara.
Dilansir TribunWow.com, SR bahkan sampai pendarahan akibat dirudapaksa seorang pria yang baru dikenalnya.
Diduga sebelum melancarkan aksinya, pria tersebut meminum obat kuat.
Akibat kejadian itu, korban harus mendapat perawatan medis di sebuah rumah sakit di Lhokseumawe.

Baca juga: Dengar Suara Aneh di Belakang Rumah, Ayah Pergoki Anak Gadisnya Dirudapaksa Pria Tak Dikenal
Baca juga: Kesal Istri Minta Cerai, Suami Rudapaksa Anak yang Masih SD 3 Kali, Ibu Korban Syok saat Pergoki
Seorang saksi mengatakan, kejadian itu berlangsung di belakang rumah korban pada Sabtu (1/5/2021) sekira pukul 22.00 WIB.
Ia menyebut pria yang nekat merudapaksa itu baru dikenal korban lewat ponsel.
Dikutip dari Serambinews.com, Minggu (2/5/2021),kejadian itu pertama kali diketahui ayah korban, JL (50).
Saat kejadian, ayah korban mencari putrinya yang tak kunjung pulang.
Namun, tiba-tiba JL mendengar suara aneh di belakang rumahnya.
Baca juga: Selain Perkosa Wanita 59 Tahun hingga Tewas, Pria 5 Istri di Aceh Juga Rudapaksa 3 Korban Lain
Baca juga: Anak DPRD Diduga Rudapaksa dan Jual Anak SMP Jadi PSK, Muncul Keluhan Kasus Berjalan Lama
Saat JL memeriksa belakang rumah, ia memergoki seorang pria sedang merudapaksa anaknya.
Melihat kedatangan JL, pelaku langsung melarikan diri meninggalkan korban yang terbaring tak berdaya.
JL lantas berteriak minta tolong pada warga setelah melihat putrinya mengalami pendarahan.
“Tak lama kemudian, warga berdatangan ke lokasi dan kemudian gadis tersebut dibawa ke rumah sakit untuk divisum,” terang saksi.
Sebelum dibawa ke RS di Lhoseumawe, korban sempat dibawa ke bidan dan puskesmas.
Namun karena alat yang tak memadai, puskesmas lantas menyarankan korban dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar.