Jozeph Paul Zhang Ngaku Nabi
Digugat soal Dugaan Kebencian terhadap Agama, Jozeph Paul Zhang Ngaku Lebih Sering Dinistakan
Tersangka kasus penodaan agama Jozeph Paul Zhang menolak jika dirinya disebut mengutarakan ujaran kebencian terhadap agama tertentu.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Tersangka kasus penodaan agama Jozeph Paul Zhang menolak jika dirinya disebut mengutarakan ujaran kebencian terhadap agama tertentu.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam tayangan Fakta di TvOne, Senin (26/4/2021).
Diketahui keberadaan Paul kini tengah diburu karena diduga melakukan ujaran kebencian dan penistaan agama dengan mengaku sebagai nabi ke-26.

Baca juga: Dicecar soal Status WNI-nya saat di Jerman, Jozeph Paul Zhang: Pokoknya Saya Nggak Bisa Komen
Jozeph menjelaskan pengakuan dan ajarannya berasal dari apologetik.
"Kalau apologetik itu menjawab tuduhan dari semua tuduhan dari 'lawan', bukan musuh, tapi 'lawan' yang menyerang iman saya," jelas Jozeph Paul Zhang.
Ia menjelaskan siapa orang-orang yang dimaksud sebagai lawannya ini.
Menurut dia, keimanannya kerap dipertanyakan orang lain.
Kini Paul mengaku hanya ingin membela apa yang ia yakini dan telah diserang orang lain.
"Orang-orang yang menyerang iman saya, jadi yang saya bela adalah iman saya. Saya mempertanggungjawabkan iman saya ketika apa yang saya yakini dari kitab suci diserang orang-orang ini," jelasnya.
Paul menjelaskan selama ini banyak yang berusaha menyerang dirinya dengan bertanya tentang ajaran agamanya.
"Saya memberitakan kitab suci. Kalau memberitakan kitab suci, orang pasti bertanya. Kalau orang bertanya, pasti saya jawab," ungkap Paul.
Baca juga: YouTube Miliknya Diblokir Polisi, Begini Reaksi Jozeph Paul Zhang, Cuma Tertawa: Mereka Cukup Cerdas
"Ada orang yang bertanya karena ingin tahu, ada orang yang bertanya karena ingin menghina," lanjut YouTuber tersebut.
Paul mengungkapkan orang-orang ini justru lebih banyak menghina dirinya dan menistakan ajaran agamanya.
"Sebagian besar orang yang ada di media sosial bertanya karena ingin menghina sampai mereka tega bohongi kalau mereka bekas biarawati, bekas pastor," jelas Paul.
"Mereka dengan dasar itu bilang, 'Saya lebih tahu daripada Anda'. Itu sudah penistaan terhadap agama sebetulnya," katanya.