Breaking News:

Terkini Daerah

Pria di NTT Tewas dengan Kondisi Tubuh Penuh Luka Bacok, Sempat Kunjungi Cucu dan Pamit ke Anak

Seorang pria di NTT ditemukan tewas penuh luka bacokan, yang mana kepalanya hampir terputus akibat luka tersebut.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
POS KUPANG.COM/ISTIMEWA
Korban Matias Balla saat di lakukan pemeriksaan oleh pihak kepolisian dan petugas kesehatan. 

TRIBUNWOW.COM - Seorang warga Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama Matias Balla (52) ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan penuh bacokan senjata tajam.

Jasadnya ditemukan di Desa Lidor, Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao, pada Selasa (20/4/2021) sekira pukul 16.00 Wita.

Sebelum ditemukan tewas, korban sempat dikira menghilang setelah pergi mengunjungi cucunya.

Pakaian korban Matias Bala (52) masih tergantung di rumah. Matias ditemukan dalam kondisi tewas di Desa Lidor, Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao, pada Selasa (20/4/2021) sekira pukul 16.00 Wita.
Pakaian korban Matias Bala (52) masih tergantung di rumah. Matias ditemukan dalam kondisi tewas di Desa Lidor, Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao, pada Selasa (20/4/2021) sekira pukul 16.00 Wita. (POS-KUPANG.COM/RAY REBON)

Baca juga: Fakta Baru Kasus Pembunuhan di Bantul, Motif Cinta Segitiga, Istri Korban Jadi Otak Aksi

Dikutip TribunWow.com dari POS-KUPANG.com, tiga anak korban mengaku sempat melihat ayah mereka sebelum akhirnya korban tewas.

Korban sendiri dilaporkan menghilang pada Senin (19/4/2021).

Ia diduga dibunuh 14 jam sebelum jasadnya ditemukan pada Selasa petang.

Anak korban Jekson Balla (18) sempat pamit ke ayahnya pada Senin siang sekira pukul 11.00 Wita.

Jekson mengatakan kala itu dirinya hendak pergi menonton televisi ke rumah warga lain.

Ia menonton tv di rumah tetangganya itu hingga 14.00 Wita dan setelah pulang ke rumah, ayahnya sudah tidak ada di tempat.

Setelah ayahnya tak kunjung kembali, Jekson yang panik sempat menghubungi keluarganya untuk menanyakan keberadaan korban.

Jekson menyebut, ayahnya itu keluar mengenakan pakaian yang berbeda dengan pakaian yang terakhir kali dipakai korban ketika di rumah.

Kesaksian kedua datang dari Chiko Balla (15) anak korban yang lain yang sempat dipamiti oleh korban.

Chiko bercerita pada Senin sekira pukul 12.00 Wita, korban pamit pergi ke rumah Selfiana Balla yang juga merupakan anak korban.

Kediaman Selfiana Balla diketahui berada sekira 50 meter dari rumah korban.

Selfiana mengiyakan bahwa dirinya sempat dikunjungi korban dan korban bertemu dengan cucunya di sana.

Namun korban hanya 10 menit di rumah Selfiana hinga akhirnya pergi lagi lalu menghilang dan ditemukan tewas.

Berdasarkan info dari keluarga korban, korban tidak bisa mengendarai motor maupun mobil.

Ia juga tidak memiliki kegiatan tertentu seperti menggembala hewan ternak dan memanen padi karena sawah korban telah dipanen pada minggu sebelumnya.

Baca juga: Viral Video Mesum 29 Detik di Wisata Sungai Mata Allo, 2 Pasang Remaja Berbuat Asusila di Motor

Luka dari Kepala sampai Kaki

Kasus pembunuhan ini telah dikonfirmasi oleh Kasat Reskrim Polres Rote Ndao, IPTU Yames Jems Mbau, Rabu (21/4/2021) dini hari.

Iptu Yames menjelaskan bahwa pihak kepolisian mendapat laporan dari Bhabinkamtibmas Desa Lidor, Brigpol Ricard Pah tentang penemuan jasad korban.

"Pada Pukul 17.30 wita Anggota Polsek Rote Barat Laut yang dipimpin Kapolsek Rote Barat Laut, IPDA Frits O. Matly dan Anggota Reskrim Polres Rote Ndao yang dipimpin oleh KBO Sat Reskrim AIPTU Stefanus Palaka tiba di TKP," jelas Kasat Reskrim.

Baca juga: Dugaan Jozeph Paul Zhang Sengaja Buat Kontroversi, Dubes RI: Itu Modus Biasa

Sejauh ini pihak kepolisian telah melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad korban ke RSUD Ba'a.

"Pada saat korban di temukan dalam dalam posisi tertidur terlentang, terdapat luka terbuka pada bagian leher, rahang bagian kanan, tangan dan kaki korban," jelasnya lagi.

"Motif masih didalami penyidik, sementara dugaan pelaku sedang dalam penyelidikan," imbuh Iptu Yames.

Berdasarkan hasil penyelidikan dari RSUD Ba'a, di jasad korban ditemukan luka bacok mulai dari kepala, leher, bahu, tangan, jari, punggung, hingga kaki korban.

Diketahui leher korban juga hampir terputus akibat luka bacokan tersebut. (TribunWow.com/anung)

Artikel ini diolah dari Pos-Kupang.com dengan judul Diduga Dibunuh, Seorang Pria di Kabupaten Rote Ditemukan Tidak Bernyawa, Baca Kronologisnya dan Warga Desa Lidor - Rote Ndao Tewas Dengan Tubuh Penuh Luka Bacokan, Begini Kondisinya, TV Kronologi

Berita lain terkait Kasus Pembunuhan

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Nusa Tenggara Timur (NTT)TewasKasus PembunuhanPembacokan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved