Terkini Daerah
Sudah Berkeluarga, Anak DPRD Rudapaksa dan Jual Siswi SMP hingga Korban Kini Tertular Penyakit
Nasib nahas dialami seorang siswi SMP di Kota Bekasi, Jawa Barat, bernisial PU (15).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Claudia Noventa
"Si anak hanya di dalam kamar disuruh melayani orang saja."
Dalam sehari, PU dipaksa melayani 4-5 pria hidung belang.
Tak hanya itu, tak jarang PU mendapat perlakuan kasar dari AT.
Setelah melayani pria hidung belang, PU tak diberi uang seperpun oleh anak anggota DPRD Bekasi itu.
"Aplikasi MiChat yang pegang si pelaku, dia yang operasikan termasuk negosiasi. Pengakuannya Rp400 ribu."
"Uangnya dipegang si pelaku. Dia satu bulan di sini disekap. Enggak boleh kemana-mana."
AT dan PU sudah berpacaran selama sembilan bulan.
Selama menjalani hubungan asmara, PU mengaku kerap dianiaya hingga berkali-kali dirudapaksa AT.
Baca juga: Sosok Pria Gondrong Pengganda Uang di Bekasi, Dikenal Jual Barang Antik hingga Sembuhkan Penyakit
Tertular Penyakit Kelamin
Korban kini menderita sebuah benjolan di alat kelaminnya.
Penyakit tersebut diketahui seusai korban menjalani pemeriksaan di RSUD Kota Bekasi.
“Anak saya harus dioperasi, dokter di RSUD menyebutkan ada benjolan di kelamin anak saya,” ucap LF (46) selaku ibu korban saat dikonfirmasi, Kamis (15/4/2021).
Benjolan itu mulai muncul setelah korban dirudapaksa oleh AT baru-baru ini.
“Dulu enggak ada benjolan, setelah persetubuhan terus timbul karena persetubuhan itu, makanya harus dioperasi, jalan satu-satunya,” kata LF.
Ibu korban mengiyakan bahwa anaknya sempat berpacaran dengan pelaku tanpa sepengetahuan dirinya.