Viral Medsos
Gelisah Hendak Digiring ke Depan Wartawan, Penganiaya Perawat RS Siloam: Mau ke Mana Ini Pak
Pelaku penganiayaan nampak sesekali mengusap keringatnya ketika hendak ditampilkan di depan awak media.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Perubahan sikap drastis ditunjukkan oleh JT yang menganiaya CRS (27) seorang perawat di Rumah Sakit Siloam Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan, pada Kamis (15/4/2021) lalu.
Ketika hendak digirin ke depan awak media di Polrestabes Palembang, pada Sabtu (17/4/2021), pelaku JT nampak gelisah.
Dari pantauan wartawan SRIPOKU.com, terlihat wajah pelaku hanya tertunduk diam.

Baca juga: Medsos Istri Pelaku Penganiaya Perawat RS Siloam Dihujat Warganet, Gara-gara Tuduh Korban Psikopat
Sesekali pelaku mengusap keringat di keningnya.
Saat digiring dari ruang Reskrim ke aula depan Polrestabes Palembang, pelaku terdengar bertanya ke seorang anggota polisi.
"Mau kemana ini pak," tanya JT kepada petugas, Sabtu (17/4/2021).
"Mau rilis nanti, jawab saja yang bener saat wartawan tanya, " timpal petugas kepada JT.
Pada saat ditampilkan di depan awak media, pelaku mengaku dirinya pada saat itu panik.
Diketahui pelaku awalnya justru tak berada di tempat kejadian perkara (TKP) dan langsung membabi buta menghajar korban ketika tiba di lokasi.
Semua berawal ketika korban mencabut infus anak pelaku karena yang bersangkutan sudah diperbolehkan untuk pulang.
Ketika infus dicabut, korban mengingatkan kepada istri pelaku agar jangan dulu menggendong anaknya karena akan berdarah jika digendong.
Namun, peringatan itu tidak digubris oleh istri pelaku yang nekat menggendong anaknya sehingga anaknya itu mengeluarkan darah ketika digendong.
Melihat anaknya berdarah, istri pelaku langsung menelpon suaminya yang tidak ada di TKP.
Tanpa mengetahui permasalahan sebenarnya, pelaku yang baru saja tiba di TKP setelah ditelepon langsung marah-marah ke korban dan menghajar korban.
Korban bahkan sempat disuruh sujud oleh pelaku lalu ditendang ketika sujud.
Kejadian itu akhirnya bisa diredakan setelah ada anggota Polri yang melerai.
"Benar pelaku sudah kita amankan tadi malam saat berada di kawasan OKI, begitu keberadaan pelaku JT berhasil diendus, pelaku pun langsung kita jemput (amankan-red), ke Polrestabes, Palembang," ungkap Kapolrestabes, Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira, didampingi Kasat Reskrim, Kompol Tri Wahyudi, Sabtu, (17/4/2021).
Pelaku sendiri kini dijerat pasal 351 KUHP dengan ancaman 2,8 tahun penjara.
Pelaku mengaku emosi ketika dikabarkan anaknya menangis.
"Saya emosi hingga nekat mendatangi perawat tersebut di RS tersebut," ujarnya Sabtu (17/4/2021).
Ia bercerita dirinya kerap bolak balik antara rumah dan RS untuk bekerja dan menjenguk anaknya, pelaku berdalih rasa lelah itu turut menyulut emosinya.
"Anak saya sudah empat hari dirawat di sana dan saya harus bolak balik untuk menjenguknya. Mendengar infus anak saya dilepas hingga anak saya menangis saya tidak terima," katanya.
Pelaku kini mengaku menyesali perbuatannya itu.
"Saya emosi sesaat dan saya menyesali perbuatan saya, saya benar-benar minta maaf kepada korban dan pihak RS Siloam," tutupnya.
Baca juga: Viral Pelaku Penganiayaan Perawat RS Siloam Dijemput Polisi, Menurut dan Berkata Lemah Lembut
Videonya Viral di Medsos
Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang menunjukkan penganiayaan terhadap perawat rumah sakit oleh keluarga pasien menjadi viral di media sosial.
Dilansir TribunWow.com, terungkap korban adalah CRS (28), perawat Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang.
Video tersebut viral setelah diunggah di akun Instagram @ndorobeii, Jumat (16/4/2021).

Baca juga: Jadi Bahan Gosip Emak-emak, Pemuda Masjid di Jakarta Ditegur Gegara Viral Sahur Suara Mimi Peri
Diketahui kejadian bermula saat CRS sedang berada di kamar pasien nomor 6026 ruangan IPD 6, Kamis (15/4/2021) sekitar pukul 13.40 WIB.
Seorang pria berbaju merah yang merupakan ayah pasien menemui CRS yang ditemani seorang perawat lainnya.
Saat itu ayah pasien tersebut menyuruh rekan perawat itu pergi meninggalkan CRS sendirian.
Namun rekan perawat yang menjadi saksi enggan meninggalkan kamar pasien tersebut.
Ayah pasien lalu bertanya bagaimana cara CRS melepaskan infus di tangan anaknya.
Ketika CRS hendak menjawab, pria berbaju merah tersebut justru memukul muka sebelah kiri korban.
Rekan perawatnya berupaya melindungi korban.
Ia kembali memukul korban di wajah sebelah kanan.
Pria tersebut juga sempat menjambak rambut korban.
Datang para perawat lain dan petugas keamanan.
Baca juga: Nasib Oknum Dishub yang Palak Sopir Truk Dipecat, Viral Gegara Dikasih Rp30 Ribu Minta Rp50 Ribu
Tampak seorang pria berbaju putih berupaya menengahi dan menenangkan emosi ayah pasien tersebut.
Namun ia tetap geram dan memarahi CRS.
Akibatnya, CRS sampai terjatuh ke lantai dalam posisi berlutut.
Pria tersebut juga menendang perut korban.
Datang lagi beberapa orang untuk melerai pertengkaran tersebut.
Rekan-rekan CRS lalu membawanya ke ruang gawat darurat.
CRS mengalami memar di bagian mata sebelah kiri serta sakit di bagian bibir dan perut.
Simak videonya:
(TribunWow.com/Anung/Brigitta)
Sebagian artikel ini diolah dari sripoku.com dengan judul Kemarin Kalap Sekarang Berkeringat Diborgol, Tingkah Penganiaya Perawat RS Siloam Saat Tertangkap