Terkini Daerah
5 Fakta Remaja Tewas seusai Latihan Silat: Keluarga Terima Tinggal Jenazah hingga Prediksi Sebabnya
Berikut fakta kematian remaja MRS (15) seusai latihan silat di Desa Srebengan, Kecamatan Ceper, Klaten, Jawa Tengah.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Mohamad Yoenus
Surtono menyebut kemungkinan lain yang muncul adalah metode latihan yang mungkin kurang tepat.
Baca juga: 2 Mahasiswa UIN Malang yang Tewas saat Latihan Silat sempat Pemanasan, Terungkap Isi Kegiatannya
Ia memberi contoh teknik senam killer dalam latihan silat.
Teknik ini berfungsi menghindarkan diri dari tendangan di telinga atau rahang.
"Mungkin saja ada metode latihan yang kurang tepat sehingga berujung kematian," singgung Surtono.
"Pelatih silat bisa saja salah memberi arahan saat mengajarkan teknik tersebut, dampaknya bisa fatal," tambah dia.
5. Sempat Dilarang Keluarga Ikut Silat
Pihak keluarga, Ayu Cahyadi, menyebut korban sempat dilarang ikut perguruan silat.
Hal itu disampaikan ayah MRS.
"Dulu awal latihan MRS sempat dicegah ayahnya agar tak ikut latihan," kata Ayu.
Namun MRS ngotot ingin ikut latihan silat.
Sang ayah kemudian memberi izin.
"MRS sudah satu tahun ikut anggota perguruan silat," jelas Ayu. (TribunWow.com)
Artikel ini diolah dari TribunSolo.com dengan judul Analisis Kejadian Pesilat Klaten Meninggal saat Latihan, Bisa Faktor Fisik atau Metode Latihan, Sosok MRS, Pesilat Usia 15 Tahun yang Tewas saat Latihan di Lapangan Palar Klaten: Suka Menolong, dan Tragedi Pilu di Ceper Klaten : Ika Histeris, Adik Kesayangan Pulang Latihan Silat Tinggal Jenazah.