Ngaku Ditawari Jadi Ketum Demokrat seusai Hengkang dari Kabinet Jokowi, Rizal Ramli: SBY Teman Saya

TRIBUNWOW.COM - Ekonom Senior, Rizal Ramli mengaku juga penah mendapat tawaran menjadi ketua umum Partai Demokrat.

Dilansir TribunWow.com, akhir 2017 lalu, Rizal Ramli ditawari oleh pendiri Partai Demokrat, Ventje Rumangkang.

Bahkan, ia sampai tiga kali bertemu dengan Ventje Rumangkang membahas tawaran tersebut.

Baca juga: Pikirkan Jokowi dan SBY, Rizal Ramli Tolak Tawaran Jadi Ketum Demokrat: Saya Banyak Sejarah

Baca juga: Refly Harun Tanya soal Tawaran Jadi Ketum Demokrat, Rizal Ramli Tertawa: Pernah Diundang Makan Siang

Hal itu diungkapkannya dalam kanal YouTube Refly Harun, Selasa (23/3/2021).

"Memang sekitar 3,5 taun lalu saya diundang makan siang sama Pak Ventje Rumangkang," jelas Refly.

"Pada dasarnya Almarhum Vence curhat sama saya."

Dalam pertamuan itu, Ventje disebutnya curhat soal kondisi Partai Demokrat yang didominasi keluarga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Menurut Rizal, para pendiri tak dihargai oleh Partai Demokrat.

"'Kita para pendiri 9 orang enggak dianggap di Partai Demokrat'," jelas Rizal.

"'Kita kalau ada acara duduk paling belakang, yang paling depan keluarga SBY'."

"'Kita soal-soal penting enggak pernah dilibatkan'."

Baca juga: Refly Harun Tanya soal Tawaran Jadi Ketum Demokrat, Rizal Ramli Tertawa: Pernah Diundang Makan Siang

Baca juga: Bandingkan Sifat SBY, Jhoni Allen Sebut Moeldoko Ideal Jadi Ketum Demokrat Ganti AHY: Paling Dengar

Semenjak lengsernya SBY dari kursi presiden, Partai Demokrat, disebutnya terus mengalami kemerosotan.

Karena itu, mereka berharap Rizal bersedia menjadi ketua umum Partai Demokrat.

"Partai Demokrat merosot terus setelah SBY tidak jadi presiden," jelasnya.

"Pak Ventje bujukin saya 'Saya sudah bicara dengan teman-teman, kita ingin Pak Ramli pimpin Demokrat'."