Sengaja Viralkan Aksi Gandakan Uang Pakai Jenglot, Ustaz Gondrong Raup Rp 10 Juta per Hari

Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian, video yang viral pada 18 Maret 2021 kemarin, dibuat sekira tanggal 3-4 Maret 2021.

Selain melakukan aksi penipuan, tersangka juga tersandung masalah hukum lain karena menikahi istrinya yang masih di bawah umur.

Kini tersangka dijerat pasal 81 junto pasal 76D UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan PP Pengganti UU RI Nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atad UU RI Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

"Dari keluarga istri mertuanya melaporkan terkait menikah dibawah umur dikenakan pasal UUD Perlindungan anak, sudah kita lakukan pemeriksaan," kata Hendra.

Tersangka kini terancam menjalani masa tahanan 15 tahun.

Istri siri tersangka diketahui dinikahi ketika usia yang bersangkutan masih 15 tahun, dan langsung melakukan persetubuhan hingga akhirnya korban hamil dan melahirkan anak.

"Jadi keluarga dan istri sirinya melakukan laporan karena saat menikahi pelaku menjanjikan orangtua korban akan membayarkan utang-utangnya serta akan membelikan tanah dan membangunnya. Tapi sampai saat ini tidak terealisasi," tutur Kapolres Metro Bekasi.

Baca juga: Sosok Pria Gondrong Pengganda Uang di Bekasi, Dikenal Jual Barang Antik hingga Sembuhkan Penyakit

Video Pakai jenglot Palsu

Pada video yang viral di media sosial, nampak ada beberapa pria yang menyaksikan Ustaz Gondrong melakukan aksi penggandaan uang.

Tersangka nampak mengenakan setelan baju, celana hingga peci berwarna hitam duduk di teras rumahnya.

Saat beraksi menggandakan uang, Ustaz Gondrong alias Herman mengeluarkan dan memamerkan sebuah jenglot dari sebuah kotak kayu kecil.

Ia lalu melakukan serangkaian ritual seperti memasukkan batu hingga kertas ke dalam kotak-kotak kecil.

Ada tiga alat yang digunakan oleh tersangka saat memeragakan trik sulap tersebut, yakni satu kotak kecil berisi batu berwarna hitam, satu kotak berwarna coklat yang berisi jenglot, dan satu kotak besar berwarna hitam.

Pada video itu, nampak banyak uang kertas pecahan ratusan ribu tiba-tiba mengisi kotak hitam besar tersebut.

Sebelum uang itu ada di kotak, tersangka lebih dulu memperlihatkan bahwa kotak hitam itu tidak ada isinya, kepada bapak-bapak yang menonton aksinya.