Terkini Daerah
Sebelum Tewas karena Dibakar oleh Suami, Rani Minta sang Ibu Jangan Dendam: Kakak Sudah Memaafkan
Rani Andriani, seorang ibu muda berusia 20 tahun meninggal setelah dibakar hidup-hidup oleh suaminya. Ini pesan terakhirnya.
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUN MEDAN / M FADLI TARADIFA
Supriyati, ibunda korban Rani Andriani, meratapi kepergian putrinya yang dibakar oleh suami, di rumah duka Jalan Sederhana Gang Bakung 32, Sabtu (20/3/2021).
Saat itu, Li mengaku baru tahu bahwa ternyata dibakar oleh suaminya.
Korban Sering Dianiaya
Menurut kesaksian warga, insiden penganiayaan yang dialami korban bukan baru pertama kalinya.
Suami korban disebut-sebut kerap melakukan penganiayaan terhadap istrinya tersebut.
Terkait peristiwa tersebut, pihak keluarga korban telah membuat laporan ke Polsek Percutseituan.
Informasi yang di dapat, pasangan suami istri itu sudah menikah selama kurang lebih 4 tahun.
Namun, keduanya belum dikaruniai anak. (TribunnewsBogor.com/Tribun Medan)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Pesan Terakhir Mamah Muda Usai Dibakar Hidup-hidup oleh Suaminya, Ibunda Tak Kuat Tahan Tangis