Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel
Sebut Atta Halilintar Suka Pakai Baju Tidur Tanpa Daleman, Aurel Hermansyah: Kalau Dibuka, Cilukba
Prosesi lamaran pasangan selebriti Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah berjalan dengan sukses.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Saya di sini bersama keluarga saya yang bisa hadir untuk melamar anak dari Pipi, Bunda, dan Mimi," imbuhnya.
"Saya pribadi banyak kekurangan dengan banyak ketidaksiapan juga, tapi dari hati yang terdalam, tulus, semoga lamaran saya diterima," tandasnya.
Melihat Atta Halilintar menangis, Anang Hermansyah malah meragukannya.
Anang Hermansyah beranggapan bahwa Atta Halilintar kurang tegar.
Oleh karena itu, Anang Hermansyah sontak menanyakan rasa yakin Aurel Hermansyah pada Atta Halilintar.
"Untuk anakku Aurel, kamu benar mau menerima?," tanya Anang Hermansyah.
"Mau menerima Atta ini benar? Yakin seratus persen? Soalnya tadi Atta nangis loh, tidak tegar, yakin?," imbuhnya.

Baca juga: Acara Lamaran Aurel-Atta Halilintar Tuai Banyak Kritik, Dianggap Tak Mewakili Kepentingan Publik
Baca juga: Sampai Menangis, Atta Halilintar Ribut Besar dengan Aurel sebelum Lamaran, Denny Cagur: Kenapa?
Aurel Hermansyah dengan gamblang mengaku yakin pada Atta Halilintar.
"Yakin," ujar Aurel Hermansyah.
Anang Hermansyah tak bisa berbuat lebih selain merestui dan menyetujui lamaran Atta Halilintar pada Aurel Hermansyah.
"Kalau kamu setuju, pipi merestui, dengan lamaran ini, dan atas keberlanjutan hubungan antara Aurel dan Atta," kata Anang Hermansyah.
"Terus terang saya mewakili keluarga, kami keluarga besar menerima dengan baik," imbuhnya.
"Setelah kami berdiskusi semua, jujur kami mufakat dan menerima dengan tangan terbuka," tandasnya.
Tak berhenti di situ saja, Anang Hermansyah juga berpesan pada Atta Halilintar untuk tidak berduaan dengan Aurel Hermansyah.
Pasalnya, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah baru melewati proses lamaran dan belum resmi menikah.
"Alhamdulillah, ini resmi tapi masih lamaran ya, belum boleh berduaan," kata Anang Hermansyah.