Breaking News:

Isu Kudeta Partai Demokrat

Puji Kematangan AHY Hadapi Kudeta Demokrat, Pakar Semiotika Bandingkan dengan SBY: Marahnya Berbeda

Pakar Semiotika Acep Iwan Saidi menyampaikan pandangannya terkait persoalan di tubuh Partai Demokrat.

Capture YouTube Partai Demokrat/Instagram @agusyudhoyono
Kolase foto Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

"Pak SBY karena kesepuhannya, sensitivitasnya lebih tinggi, emosinya lebih tinggi, maka keluar misalnya ungkapan Beliau tentang 'Aku minta ampun kepada Tuhan karena telah mengangkat Moeldoko," jelasnya.

"Itu adalah kemarahan yang ditahan, yang keluarnya menjadi sinisme."

Lebih lanjut, Acep Iwan mengatakan bahwa kematangan dari AHY bisa menjadi kelebihan tersendiri sebagai seorang pemimpin.

"Dan ini menurut saya adalah momentum buat AHY untuk menunjukkan bahwa dia bisa mengatasi persoalan ini sekaligus keluar dari bayang-bayang Pak SBY."

"Bisa menunjukan kepemimpinan yang sebenarnya," pungkasnya.

Simak videonya mulai menit ke- 3.15:

AHY: KSP Moeldoko Tak Mencintai, tapi Ingin Memiliki Demokrat

Di sisi lain, sebelumnya, Ketua Umum Partai Demomrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyindir Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko.

Dilansir TribunWow.com, AHY menyebut Moeldoko adalah orang yang hanya ingin memiliki Partai Demokrat.

Seperti diketahui, Moeldoko terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat versi Konferensi Luar Biasa (KLB) di Deliserdang, Sumatera Utara.

Baca juga: Ini Penjelasan AHY Tetap Ketum Demokrat meski Versi KLB Pilih Moeldoko, Ternyata Menyangkut Hukum

Terpilihnya Moeldoko mengakibatkan dualisme kepemimpinan Partai Demokrat.

Pasalnya, hingga kini AHY juga masih menjabat sebagai ketua umum.

Terkait hal itu, AHY lantas mengajak seluruh pengurus Partai Demokrat se-Indonesia berkumpul meski lewat panggilan video.

Dalam pidatonya, AHY menyinggung pihak-pihak yang berpura-pura mencintai Partai Demokrat.

"Mudah sekali keluar masuk partai, mudah sekali meninggalkan kita," ucap AHY, dikutip dari kanal YouTube Kompas TV, Minggu (7/3/2021).

Halaman
123
Tags:
Isu Kudeta Partai DemokratGerakan Politik Ambil Alih Partai DemokratAgus Harimurti Yudhoyono (AHY)Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved