Isu Kudeta di Partai Demokrat
KLB Demokrat Digelar, Max Sopacua Ungkit Janji-janji SBY sejak 2013, sang Mantan Presiden Ingkar?
Max Sopacua membeberkan penyebab diselenggarakannya Konferensi Luar Biasa (KLB) di The Hill Hotel Sibolangit, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
"2015 kongres di Surabaya, Beliau juga terpilih."
"Jadi kami merasa apa yang dijanjikan 2013 tidak terlaksana sama sekali."
"Malah ada calon Marzuki Alie untuk mencalonkan diri di Surabaya tersendat juga. Sehigga terjadilah aklamasi di Surabaya untuk Pak SBY jadi ketua umum," tandasnya.
Simak videonya berikut ini:
Moeldoko Jadi Ketum Versi KLB
Kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat telah selesai digelar di The Hill Hotel Sibolangit, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).
Ada dua nama yang diusulkan menjadi calon ketua umum Partai Demokrat, yakni Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko dan Marzuki Alie.
Dan hasilnya Moeldoko ditetapkan sebagai ketua umum Partai Demokrat versi KLB setelah mendapatkan dukungan lebih banyak dari Marzuki Alie.
Baca juga: KLB Demokrat Berujung Bentrok, Massa Kontra AHY Serang Kader Demokrat Pakai Besi dan Kayu
Baca juga: Tanggapi KLB Demokrat, SBY Bakal Turun Gunung, Para Kader Diminta Dengarkan Arahan
Sementara itu Marzuki Alie ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat periode 2021 hingga 2026.
Dalam KLB tersebut juga menyatakan devisioner terhadap kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Keputusan sidang kongres luar biasa Partai Demokrat 2021 Nomor 8 tentang Devisioner Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat periode 2020-2021," ujar Jhoni Allen.
"Dengan rahmat Tuhan YME kongres luar biasa Partai Demokrat menimbang dan seterusnya, menindak dan seterusnya, memperhatikan dan seterusnya, menetapkan Kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat periode 2020-2021 yang diketuai oleh Agus Harimurti Yudhoyono dinyatakan demisioner," jelasnya. (TribunWow.com)