Breaking News:

Isu Kudeta Partai Demokrat

Bukan Ingin Menghukum, Marzuki Alie Ungkap Alasan Laporkan AHY ke Polisi: Tahu-tahu Saya Dipecat

Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Marzuki Alie mengaku harus menempuh jalur hukum dan mempolisikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
KOMPAS.com/Indra Akuntono
Marzuki Alie. Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Marzuki Alie mengaku harus menempuh jalur hukum dan mempolisikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

Menurutnya, baik SBY-Ani Yudhoyono dan pihak istana menginginkan Sutan Sukarnotomo yang menjabat posisi tersebut.

Hanya saja, Marzuki Alie ketika itu lebih memilih Hadi Utomo yang masih merupakan ipar dari SBY.

Hadi Utomo diketahui menikahi adik dari Ani Yudhoyono.

"Saya melihat pada saat itu kenapa saya dukung Hadi Utomo, karena partai ini baru dan SBY baru saja jadi presiden," terang Marzuki Alie.

"SBY jangan di-challenge oleh orang yang tidak loyal dengan dia, bahaya itu."

"Maka waktu itu saya dan kita semua sepakat pak Hadi Utomo. Tapi Pak Hadi Utomo itu tidak direstui oleh istana," jelasnya.

Baca juga: Dicecar di Mata Najwa, Jhoni Allen Akui Beri Uang Kader Demokrat yang Temui Moeldoko, Biaya Apa?

Lantas, Marzuki Alie menirukan ucapan almarhumah Ani Yudhoyono yang meminta agar Hadi Utomo tidak dijadikan orang nomor satu di partai berlambang mercy itu.

"Saya itu ditelepon oleh almarhumah bu Ani. 'Pak Marzuki, pak Hadi Utomo itu adik saya, saya tahu persis. Jangan dia jadi ketua umum, tapi tempatkanlah dia di tempat yang terhormat'. Itu pesan bu Ani," ujarnya mengulang perbincangan dahulu dengan Ani Yudhoyono.

"Tapi saya bilang, 'Bu Ani kalau dibawah ini sudah mendukung pak Hadi Utomo semua, gimana bu?'."

"Saya setelahnya itu nggak pernah ditegur lagi. Lama saya nggak ditegur, karena saya dengar laporan 'Pak, pak Marzuki itu sudah nggak ikut kita lagi', itu yang saya dengar. Ya sudah nggak apa-apa," imbuhnya.

Selepas itu, mantan Ketua DPR RI tersebut mengakui komunikasi antara dirinya dengan SBY tidak sebaik di awal pemilu yang dimenangkan Demokrat.

Dia juga mengatakan tidak pernah berkomunikasi langsung dengan SBY.

Baca juga: SBY Disebut Tak Berjasa di Demokrat, Jansen Sitindaon Langsung Beberkan 4 Peran SBY untuk Partai

Komunikasi keduanya diperantarai Ani Yudhoyono.

Bahkan saat SBY menjadi presiden, Marzuki mengaku hanya bisa berkomunikasi dengan SBY melalui ajudannya saja.

"Akhirnya sesudah itu (memang) ada komunikasi (tapi) tidak sebaik pada saat kita pemilu, pileg, pilpres, yang dengan bu Ani akrab kan."

"Pak SBY kan selalu lewat bu Ani kan, tidak pernah kita (komunikasi) langsung. Begitu presiden, kan lewat ajudannya, kadang-kadang juga lewat Bu Ani."

"Pak SBY tidak pernah langsung dia komunikasi dengan kita," katanya.

(Tribunnews.com/Vincentius Jyestha)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Laporkan AHY ke Polisi, Marzuki Alie: Untuk Memulihkan Nama Baik Saya

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Marzuki AlieAHYAgus Harimurti Yudhoyono (AHY)Agus Harimurti YudhoyonoKLB Partai DemokratPemecatan Kader DemokratIsu Kudeta Partai DemokratPartai DemokratKudetaSBYSusilo Bambang YudhoyonoSusilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved