Breaking News:

Isu Kudeta Partai Demokrat

Jawaban Demokrat soal Tudingan Jhoni Allen yang Sebut SBY Kudeta Anas Urbaningrum di Masa Lalu

Tudingan yang dilontarkan mantan politisi Partai Demokrat, Jhoni Allen, membuat partai berlambang bintang mercy itu geram.

Editor: Lailatun Niqmah
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). 

"SBY selaku ketua depan pembina Partai Demokrat dan juga Presiden RI mengambil kekuasaan Partai Demokrat dengan membentuk Presidium dimana ketuanya adalah SBY, Wakil Ketua Anas Urbaningrum sehingga (Anas) tidak memiliki fungsi dalam menjalankan roda organisasi Partai Demokrat sebagai Ketua Umum. Inilah kudeta yang terjadi di Partai Demokrat," bebernya. 

Jhoni melanjutkan, setelah Anas Urbaningrum menjadi tersangka, digelar KLB pertama untuk memilih ketua umum guna melanjutkan sisa kepemimpinan Anas.

Menurut Jhoni, saat itu, SBY menyatakan hanya akan melanjutkan kepemimpinan Anas. 

Jhoni mengaku diperintah SBY untuk membujuk Marzuki Alie yang saat itu menjadi Ketua DPR untuk tidak maju menjadi calon ketua umum.

Kemudian di Kongres 2015, Jhoni menuding SBY melakukan rekayasa agar SBY menjadi calon tunggal, hingga akhirnya SBY terpilih sebagai Ketua Umum. 

Baca juga: Dipecat, Jhoni Allen sampai Bersumpah Ucap Nama Tuhan Bantah Klaim SBY soal Demokrat: Saya Bersaksi

Terpidana kasus korupsi Pembangunan Pusat Pendidikan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang Anas Urbaningrum mengikuti sidang lanjutan pengajuan peninjauan kembali (PK) di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (29/6/2018). Sidang tersebut beragenda mendengarkan keterangan ahli dari ahli hukum administrasi negara FHUI, Dian Puji Simatupang. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Terpidana kasus korupsi Pembangunan Pusat Pendidikan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang Anas Urbaningrum mengikuti sidang lanjutan pengajuan peninjauan kembali (PK) di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (29/6/2018). (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Jhoni menyebut, SBY kembali melakukan rekayasa dalam Kongres di tahun 2020. 

"Pembahasan dan penetapan tata tertib acara tidak dilakukan dimana salah satun isinya membatas syarat dan tata cara pencalonan calon ketum. Selain itu tidak ada LPj dari Ketua," ujar Jhoni. 

Setelah itu, kata Jhoni, SBY mendesain para ketua DPD agar mendeklarasikan putranya, Agus Harimurti Yudhyono, sebagai calon ketua umum. 

"Itulah yang mereka sebut aklamasi. Makanya AHY berada di puncak gunung tetapi tidak pernah mendaki," kata Jhoni. 

Menurut Jhoni, Partai Demokrat di bawah kepemimpinan AHY saat ini sedang mengalami krisis kepemimpinan. 

"Oleh karena itu, AHY selaku ketua umum tidak tahu cara turun gunung sehingga bapaknya, SBY yang saya hormati turun gunung. Inilah yang disebut krisis kepemimpinan," pungkasnya. 

(Tribunnews.com/Maliana/Daryono)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul SBY Dituding Kudeta Anas, Demokrat: Untuk Mantan Kader yang Dipecat, Jangan Umbar Pepesan Kosong

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Isu Kudeta Partai DemokratGerakan Politik Ambil Alih Partai DemokratJhoni Allen MarbunSusilo Bambang Yudhoyono (SBY)Anas UrbaningrumHerzaky Mahendra Putra
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved