Kata Gibran soal Keberadaan Paspampres: Tadi Saya Diajak Foto, Ketemu Warga Ya Bebas

TRIBUNWOW.COM - Meskipun hanya menjabat sebagai Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mendapat pengamanan khusus dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) tidak seperti wali kota pada umumnya.

Hal itu terjadi karena Gibran adalah bagian dari keluarga RI 1 yakni putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Terkait keberadaan Paspampres yang terus mengikutinya selama bertugas sebagai wali kota, Gibran mengakui tak ada masalah apapun.

Baca juga: Sama seperti Gibran, Bobby Nasution Ternyata Juga Tak Ambil Libur di Hari Sabtu

Dikutip dari YouTube Kompastv, Sabtu (27/2/2021), Gibran mengatakan kegiatan yang ia laksanakan dapat berlangsung seperti biasanya.

Ia juga menceritakan bagaimana antara dirinya dan masyarakat tetap tidak ada jarak meskipun dikawal Paspampres.

"Masih seperti biasa," ujar Gibran.

"Ketentuannya seperti itu tapi biasa kok, tadi saya diajak foto warga, ketemu warga, ya bebas."

Gibran menegaskan tidak ada aturan tertentu yang memisahkan dirinya dengan masyarakat karena keberadaan Paspampres.

"Enggak ada protokoler-protokoler yang memisahkan saya dengan warga," ungkapnya.

"Saya dengan warga tetap dekat."

"Seperti hari-hari sebelum dilantik saja," jelas Gibran.

Gibran tak memastikan keberadaan Paspampres tidak menghalangi kedekatan antara dirinya dengan warga.

Dikutip dari Kompas.com,tidak hanya Gibran, Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution juga mendapat pengawalan dari Paspampres.

"Sesuai tugas pokok Paspampres yakni melaksanakan pengamanan fisik langsung jarak dekat kepada Presiden, Wakil Presiden, dan keluarganya," ujar Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto kepada wartawan, Jumat (26/2/2021).

"Kemudian, kepada tamu negara setingkat kepala negara, mantan presiden, mantan wakil presiden. Jadi anak-anak presiden dapat pengawalan dari Paspampres. Bukan karena (status) wali kota-nya (Gibran)," lanjutnya.

Baca juga: Resmi Dilantik sebagai Wali Kota Medan, Bobby Nasution Buka Layanan Informasi Langsung di Kantornya

Gibran Tak Mau Pakai Sedan Mewah

Gibran diketahui memilki dua mobil dinas bekas peninggalan Wali Kota FX Hadi Rudyatmo atau yang akrab disapa Rudy.

Dua mobil itu adalah sedan mewah Toyota Camry dan mobil Kijang Innova.

Di antara kedua mobil itu, Gibran memilih Kijang Innova karena alasan yang sederhana.

Dikutip TribunWow.com dari TribunSolo.com, Gibran mengaku lebih ingin menggunakan Innova karena memiliki performa yang baik dibandingkan sedan Camry.

"Lebih lincah Innova. Mau blusukan kemana bisa lebih cepat," ungkap Gibran, Sabtu (26/2/2021).

Baca juga: Namanya Masuk Bursa Pilkada Jakarta, Gibran Tegaskan Komitmennya: PR-nya Banyak

Pilihan ini berbeda dengan Wali Kota Solo terdahulu.

Pada saat Rudy masih menjabat sebagai Wali Kota Solo ia menggunakan sedan Camry sebagai kendaraan dinas.

Sedangkan istrinya lah, Elisabeth Endang Prasetyaningsih yang menggunakan mobil Kijang Innova.

Selain alasan performa lebih lincah, Gibran juga mempertimbangkan kapasitas mobil Kijang Innova yang bisa membuat lebih banyak penumpang.

"Kapasitas mobil (Toyota Innova) lebih luas, lebih banyak," kata Gibran.

Diketahui Toyota Kijang Innova 2.0 V mampu menampung hingga 8 penumpang, sedangkan Toyota Camry hanya memiliki lima tempat duduk.

Sebelum digunakan oleh Gibran, dua mobil bekas Rudy diservis terlebih dahulu.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bagian Umum Setda Solo, Herwin Nugroho.

"Kemarin kita cek, prinsipnya siap dipergunakan. Semua baik," kata Herwin kepada TribunSolo.com, Rabu (24/2/2021).

Simak videonya mulai menit awal:

Gibran Ikuti Jejak Jokowi

Sebelumnya diberitakan, Gibran Rakabuming Raka resmi menjabat sebagai Wali Kota Solo untuk lima tahun ke dapan.

Hal itu ditandai pelantikan kepada dirinya bersama wakilnya, Teguh Prakosa di Gedung DPRD Solo, Jumat (26/2/2021).

Dilansir TribunWow.com, setelah dilantik, Gibran mengatakan tidak bisa bersantai.

Tidak perlu menunggu hari Senin (1/3/2021), ia mengaku akan langsung blusukan menjalankan fokus dan programnya sebagai wali kota.

Dikutip dari TribunSolo.com, Gibran akan mengunjungi dua pasar sentral di Kota Solo, yakni Pasar Gede dan Pasar Klewer pada Sabtu (27/2/2021).

Dalam kunjungannya itu, Gibran menyatakan akan meninjau program vaksinasi Covid-19 yang akan dilakukan kepada para pedagang.

"Hari Sabtu dan Minggu ini bukan libur, buat Saya dan Pak Teguh. Sabtu ini jam 8 pagi, akan dimulai vaksinasi untuk pedagang Pasar Klewer dan Pasar Gede," ujar Gibran.

"Kita langsung gerak, kita langsung kerja.Tidak perlu menunggu sampai hari Senin," tegasnya semangat.

Baca juga: Meski Resmi Jadi Walkot Solo dan Medan, Gibran dan Bobby Tetap Dikawal Paspampres, Ini Alasannya

Menurutnya, vaksinasi menjadi awal dari pemulihan ekonomi yang saat ini sedang terpuruk.

"Dua pasar ini adalah pusat kegiatan masyarakat Kota Solo."

"Besok pagi langsung divaksin. Kebut vaksinasi, kebut pemulihan ekonomi," jelasnya.

Selain vaksinasi dan program penanganan Covid-19 lainnya, Gibran mengatakan akan menampung dan mengembangkan kretifitas yang dimiliki oleh anak-anak dan remaja warga Kota Solo.

Menurutnya hal itu juga secara langsung bisa meningkatkan daya saing usaha mikro kecil menengah (UMKM).

"Solo ini adalah gudangnya anakanak kreatif, gudangnya anak-anak inovatif. Selalu ada peluang di tengah kesulitan," ungkapnya.

"Untuk membuka peluang, kami akan perbanyak creative hub, kami akan perbanyak co working space, agar anak-anak Solo bisa punya daya saing dan UMKM bisa naik kelas melalui pemanfaatan teknologi," terang Gibran.

Lebih lanjut, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengatakan akan memanfaatkan peran big data dalam melakukan perencanaan pembangunan Kota Solo.

"Tak lupa, peran big data sangat krusial bagi smartcity. Big data memberikan info akurat, dan sebagai dasar dalam menentukan keputusan dan langkah-langkah strategis dalam perencanaan pembangunan," jelas Gibran.

"Penggunann teknologi seperti e-budgeting, e-catalog dan e-monet akan kami optimalkan sehingga APBD bisa dikelola secara efektif dan efisien."

"Harus kita tingkatkan transparansi, kontrol, dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan dalam rangka penerapan konsep good government," pungkasnya. (TribunWow/Anung/Elfan)

Sebagian artikel ini diolah dari TribunSolo.com dengan judul "Naskah Pidato Pertama Gibran Rakabuming Sebagai Wali Kota Solo : Kami Sabtu dan Minggu Tidak Libur!", Cerita Murih Slamet Belum Pernah Bertemu Gibran, Tiba-tiba Diminta Sopiri Toyota Innova Putih AD 1 A, dan Blak-blakan Gibran Pilih Kijang Innova Putih Jadi Mobil Dinas Dibanding Camry, Sebut Lebih Cepat