Tips Kesehatan
Deretan 7 Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Maag, Makanan Pedas hingga Cokelat
Sakit maag sangat dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi, oleh karena itu sebaiknya perlu memilih makanan yang tepat.
Penulis: Vintoko
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Sakit maag tentu sangat menyiksa dan mengganggu aktivitas.
Dikutip TribunWow.com dari Boldsky, studi mengungkapkan bahwa Helicobacter pylori, infeksi bakteri, diduga menjadi penyebab utama tukak lambung.
Salah memilih makanan juga bisa menjadi penyebab sakit maag.
Baca juga: 12 Bahan Alami yang Bisa Bantu Redakan Demam, Mulai dari Jahe hingga Madu
Pasalnya, kebanyakan orang yang menderita maag juga mengalami refluks asam.
Jadi, mengonsumsi makanan tertentu saat mengalami sakit maag dapat menyebabkan mulas, gangguan pencernaan, dan nyeri.
Baca juga: Kafein Ternyata Bermanfaat Merangsang Otak hingga Membantu Meningkatkan Fokus, Ini Penjelasannya
Berikut daftar makanan yang menjadi penyebab maag dan perlu dihindari:
1. Makanan pedas
2. Cokelat (terutama susu)
3. Kopi (kafein)
4. Buah atau makanan yang bersifat asam, seperti jeruk
5. Alkohol
6. Daging dengan kandungan lemak yang tinggi.
7. Roti putih
Baca juga: Pengobatan Rumahan yang Bisa Meredakan Hidung Mimisan secara Tiba-tiba, Bisa Gunakan Air Garam
Langkah Mengatasi Maag
Untuk mengobati maag, Anda juga bisa menggunakan obat maag yang berfungsi mengurangi asam lambung.
Namun mengatur pola makan, akan memberikan hasil lebih baik dari pada sekedar mengonsumsi obat.
Ada diet tertentu yang bisa Anda lakukan untuk mengobati rasa sakit dari maag.
Berikut beberapa makanan yang dapat membantu diet Anda dikutip dari healthline.com:
1. Flavonoid
Flavonoid adalah senyawa yang terjadi secara alami di banyak buah dan sayuran.
Selain itu flavonoid dikenal sebagai bioflavonoid merupakan pengobatan tambahan untuk luka pada lambung.
Beberapa makanan dan minuman yang kaya akan flavonoid yaitu kedelai, polong-polongan, anggur merah, kubis, brokoli, apel, buah beri, dan teh hijau.
2. Probiotik
Probiotik adalah bakteri dan ragi hidup yang menyediakan mikroorganisme yang sehat dan penting bagi saluran pencernaan.
Kandungan probiotik dapat ditemukan dalam banyak makanan umum, terutama makanan fermentasi.
Beberapa makanan itu adalah:
Mentega susu
Yogurt
Sup Kedelai Jepang
Kimchi
Kefir
Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsi probiotik dalam bentuk suplemen.
Sebuah penelitian menunjukan bahwa probiotik dapat membantu meningkatkan tingkat pemulihan dari penyakit maag.
3. Madu
Madu mengandung 200 elemen termasuk polifenol dan antioksidan.
Selain itu madu juga merupakan antibakteri yang kuat danterbukti menghabat pertumbuhan H. pylori yang menyebabkan maag.
Bila Anda memiliki kadar gula yang normal, madu dapat dikonsumsi layakanya manisan biasa.
Namun bila kadar gula Anda cukup tinggi, atur jumlah madu yang bisa dikonsumsi sesuai anjuran dokter.
4. Bawang putih
Ekstrak bawang putih telah terbukti menghambat pertumbuhan H. pylori dalam uji laboratorium pada hewan, dan manusia.
Bila Anda tidak tahan dengan aroma serta rasa dari bawang putih, konsumsilah ekstrak dalam bentuk suplemen.
Bawang putih bertindak sebagai pengencer darah, untuk itu sebelum mengonsumsinya sebagai menu diet lakukan konsultasikan dengan dokter.
5. Buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian
Mengonsumsi buah, sayuran, dan biji-bijian memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan tubuh.
Selain itu menurut sebuah penelitian, diet dengan mengonsumsi banyak vitamin akan membantu tubuh mempercepat pengobatan maag. (TribunWow.com)