Cerita Selebriti
Mantan Personel Sabyan Ungkap Bagaimana Nissa Bisa Terpilih Jadi Vokalis: Sudah Direkrut Ayus
Mantan personel Sabyan Gambus, Tubagus Syaifulloh alias Tebe menceritakan proses pemilihan Nissa Sabyan sebagai vokalis di grup musik itu.
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Mantan personel Sabyan Gambus, Tubagus Syaifulloh alias Tebe menceritakan proses pemilihan Nissa Sabyan sebagai vokalis di grup musik itu.
Menurut Tebe, pemilihan Nissa Sabyan berbeda dengan pemilihan Liza sebagai vokalis Not 7 yang saat ini dinaunginya.
Hal ini diungkapkan Tebe dalam vlog terbaru Feni Rose dilansir TribunJakarta pada Rabu (24/2).
Baca juga: Desak Nissa Sabyan Segera Beri Klarifikasi yang Jelas, Ustaz Zacky: Tidak Terjadi Fitnah Lebih Luas
Saat itu Feni Rose mempertanyakan bagaimana awal mula Nissa Sabyan bergabung dalam grup musik tersebut.
"Kalau Liza itu kita mencari kandidat. Sedangkan kalau yang dulu (Nissa, red) itu pas saya masuk sudah ada," ucap Tebe.
Tebe menilai, Nissa Sabyan bergabung dengan grup musik Sabyan Gambus sekitar tahun 2014 silam.
"Nissa tahun 2014-2015, saya 2016-2017," jelas Tebe.
Lebih lanjut, Tebe menyatakan tak tahu menahu mengenai proses pencarian kandidat vokalis Sabyan Gambus hingga Nissa terpilih.
"Kalau dari awal saya enggak tahu. Nissa itu penyanyi reguler, biasa kalau anak reguler terkadang yang penting benderanya, penyanyinya siapa saja."
"Nah ketika saya bergabung sudah ada Nissa dan sudah direkrut Ayus menjadi sebuah grup," aku Tebe.
Menurut Tebe, ketika itu ia hanya bergabung sebagai pemain tambahan saja ketika ada undangan pengisi acara pernikahan.
"Bedanya dulu saya hanya main di pernikahan, tak gabung di grup. Terkadang masuk, terkadang enggak," beber Tebe.
Adanya isu perselingkuhan Nissa Sabyan dan Ayus Sabyan membuat Tebe yang tergabung di grup musik Not 7 memiliki kekhawatiran.
Baca juga: Soal Ayus Sabyan Selingkuh dengan Nissa Sabyan, Ustaz Zacky: Kalau Bukan Fakta Pasti Ada Penjelasan
Hal ini lantaran mereka memiliki format seperti Sabyan Gambus, yang vokalisnya adalah perempuan.
"Bentuk grup sama gitu, pemain pria, vokalnya wanita, dan itu juga yang dikhawatirkan dari dulu-dulu," kata Tebe.