Breaking News:

Vaksin Covid

Penjelasan Kemenkes soal Kondisi Kesehatan Orang yang Positif Covid-19 seusai Divaksin

Orang yang sudah disuntikan vaksin, masih memiliki kemungkinan untuk terpapar Covid-19.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Tribunnews/Jeprima
Suasana pemberian vaksin Covid-19 Sinovac dosis pertama kepada sejumlah tenaga kesehatan (nakes) secara massal di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (4/2/2021). Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar vaksinasi Covid-19 massal dengan menargetkan 6.000 orang tenaga kesehatan yang bertugas pada fasilitas kesehatan pemerintah dan swasta di DKI. 

Prof. Wiku menegaskan, setelah menerima vaksin Sinovac, para nakes belum bisa beraktivitas normal kembali.

Mereka tetap harus menjalankan protokol kesehatan sebagai upaya meminimalisir terpapar Covid-19.

"Proses vaksinasi ini adalah salah satu cara kita untuk bisa terlindung dari Covid-19," kata Prof. Wiku.

"Tapi tetap harus menjalankan protokol kesehatan."

Baca juga: Soal Sanksi bagi Warga yang Menolak Disuntik Vaksin Covid-19, Ini Penjelasan Jubir Presiden

Prof. Wiku menyampaikan, apabila herd immunity atau kekebalan komunitas telah tercapai, maka secara perlahan, kasus Covid-19 akan hilang.

"Proteksi ini akan muncul secara kolektif apabila herd immunity secara komplit terbentuk dan nantinya kasusnya mulai hilang," kata dia.

"Jadi sementara belum hilang kasusnya, maka semua harus menjalankan protokol kesehatan ketat," terang Prof. Wiku.

Ia mengingatkan bahwa orang-orang ynag divaksin masih bisa terpapar Covid-19.

Hal tersebut akan berubah ketika herd immunity berhasil dicapai.

Simak videonya mulai menit ke-2.50:

(TribunWow.com/Anung)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Vaksin Covid-19KemenkesCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved