Vaksin Covid
Jubir Kemenkes Sebut Belum Ada Reaksi Serius dari Vaksin Covid-19 Sinovac: Semua Bersifat Ringan
Jubir Kemenkes menjelaskan sampai saat ini belum ada penerima Vaksin Sinovac yang mengalami reaksi serius.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Kami terus mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan baik yang sudah maupun yang belum divaksinasi," pungkasnya.
Baca juga: Wakil Wali Kota Depok Positif Covid-19 setelah Disuntik Vaksin, Begini Kronologinya
Simak video selengkapnya mulai menit ke-15.20:
Ridwan Kamil: Pola Ngantuk Tidak Biasa
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah lebih dulu mendapat suntikan vaksin Covid-19 sebelum Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu sudah dua kali mendapat suntikan vaksin Sinovac buatan Tiongkok.
Ridwan Kamil mengaku, hanya ada dua hal yang ia rasakan setelah mendapat vaksinasi Covid-19.
Hal itu diungkapkannya dalam acara Kabar Siang tvOne, Rabu (13/1/2021).
Awalnya ia menyebut tidak merasakan efek samping yang disebut-sebut bakal terjadi, seperti demam, bengkak hingga sakit.
"Yang saya rasakan hanya dua," ujar dia.
Ridwan Kamil menjelaskan, dari dua kali suntikan vaksin Sinovac yang ia dapat, dirinya hanya mengalami dua efek.
"Yaitu agak pegal saja selama satu jam, karena disuntik di otot," ujar dia.
"Kemudian tiga hari berikutnya memang saya agak ngantuk."

Ia bercerita rasa ngantuk itu mulai datang menjelang waktu magrib.
Namun ia sendiri tidak mengetahui pasti apakah rasa kantuk itu memiliki hubungan dengan suntikan vaksin Sinovac yang ia dapat.
"Pola ngantuk yang tidak biasa," ungkapnya.