Breaking News:

Cerita Selebriti

Gus Miftah Dukung Kapolri Listyo Sigit: Yang Salah Itu Kalau Dia sebagai Ketua MUI

Pernyataan ulama terkenal Gus Miftah, membuat sahabatnya, musisi Anang Hermansyah bertanya-tanya.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Mohamad Yoenus
Capture YouTube The Hermansyah A6
Kolase potret Anang Hermansyah (kiri) dan Gus Miftah, Kamis (28/1/2021). Gus Miftah nyatakan dukungannya terhadap Kapolri Listyo Sigit Prabowo. 

TRIBUNWOW.COM - Pernyataan ulama terkenal Gus Miftah, membuat sahabatnya, musisi Anang Hermansyah bertanya-tanya.

Pasalnya, Gus Miftah mengaku mendukung pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Kepala Polisi Negara Republik Indonesia (Kapolri) yang baru.

Padahal, Komisaris Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo yang kini menjabat tersebut diketahui beragama Kristen.

Listyo Sigit Prabowo resmi dilantik sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (27/1/2021).
Listyo Sigit Prabowo resmi dilantik sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (27/1/2021). (Instagram @divisihumaspolri)

Baca juga: Punya Harapan Baru terhadap Kapolri Listyo Sigit, Kompolnas: Ada Pepatah Ikan Busuk dari Kepalanya

Baca juga: Sambut Baik Satu Janji Kapolri Listyo Sigit, Refly Harun: Itu yang Dikeluhkan Banyak Pihak saat Ini

Pernyataan Gus Miftah tersebut diungkapkan di kanal YouTube The Hermansyah A6, Kamis (28/1/2021).

Diktahui, pelantikan Kapolri yang belum lama ini dilantik oleh presiden, menuai sorotan publik.

Listyo Sigit menjadi buah bibir antara lain karena agamanya yang jarang dianut oleh pejabat lain.

Mengenai hal tersebut, Gus Miftah mengaku tak masalah jika Kapolri yang baru bukan berasal dari umat Muslim.

Ia lebih mementingkan kinerja dan profesionalitas Listyo Sigit dibanding latar belakangnya.

"Ingat, Polri itu lembaga negara yang ngurus Kamtibmas, bukan lembaga dakwah," ujar Gus Miftah.

"Artinya semua anggota polisi, selama dia profesional, punya kapasitas, berhak menjadi Kapolri, termasuk Komjen Sigit."

"Yang salah itu kalau Komjen Sigit sebagai ketua MUI," kelakarnya.

Anang langsung terkekeh mendengar candaan pimpinan pondok pesantren di Sleman, Yogyakarta tersebut.

Ia pun memuji penyampaian sang ulama yang gamblang.

"Enggak, semudah itu gambarannya Gus Miftah menarik, yang disampaikan tersebut," kata Anang.

"Ini negara konstitusi, dan yang berhak menunjuk Kapolri itu kan Presiden," sebut Gus Miftah.

"Kalau Presiden menunjuk Komjen Sigit, kita bisa apa?"

"Dan itu bukan sebuah kesalahan, dia tidak melanggar konstitusi."

"Tapi kalau pikiran masyarakat ngomong, 'Ya kan kita banyak muslimnya di masyarakat, sementara kamtibmas itu yang menjaga ketertiban masyarakat'," tukas Anang.

Gus Miftah kemudian menyinggung mengenai konsep keadilan yang dapat berbalik membenarkan posisi Kapolri Listyo Sigit.

Ia pun menegaskan bahwa lembaga kepolisian harus didasarkan pada kemampuan dibanding agama personelnya.

"Ketika berbicara Polri, itu base on-nya bukan agama, tapi profesionalitas," jelas Gus Miftah.

"Artinya untuk menjabat Kapolri ini, studinya tidak melalui agama, tapi kemampuan."

Gus Miftah kemudian menyatakan dukungannya dan menyebutkan sepak terjang Listyo Sigit yang menuai pujian ketika menjadi Kapolda Banten.

"Saya mendukung, wong Presiden sudah nunjuk, kan begitu," tegas Gus Miftah.

Ia juga menyinggung mengenai toleransi dan menyebut bahwa Indonesia bukan negara Islam.

Oleh sebab itu, semua penduduk terlepas apa pun agamanya berhak mendapat jabatan di pemerintahan atau pun bidang lain.

"Jadi next time, kalau Presiden bukan orang muslim gak apa-apa?," tanya Anang.

"Kalau memang bangsa ini memilih, kan enggak ada larangan," lugas Gus Miftah.

"Kalau sampai dia jadi, kan berarti dikehendaki oleh rakyat."

"Kalau sampai suatu saat kemudian Presiden Indonesia itu non-Islam, ya kan yang milih orang Indonesia sendiri," tandasnya.

Baca juga: Sebut Kapolri Listyo Warga NU Cabang Nasrani, Said Aqil Siradj: Beliau Sangat Hormat dengan Ulama

Baca juga: Silaturahmi ke PBNU, Kapolri Listyo Cerita Disebut Maruf Amin Nahdliyin Cabang Nasrani

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 36.10:

Pelantikan Listyo Sigit Sebagai Kapolri

Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Komisaris Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo sebagai Kepala Polisian Negara Republik Indonesia (Kapolri).

Pelantikan Listyo Sigit sebagai Kapolri baru dilakukan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (27/1/2021).

Dilansir TribunWow.com, dalam pelantikannya tersebut ditandai dengan pengambilan sumpah dan janji jabatan yang dipandu oleh Jokowi.

Sebelum dilakukan sumpah, Jokowi menanyakan sekaligus memastikan terkait agama dan kepercayaan dari Listyo Sigit.

Atas dasar itu, proses pengambilan sumpah juga dilakukan menurut agama yang dianut Listyo Sigit, yakni agama Kristen.

"Saudara Komisaris Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo, apakah saudara beragama Kristen?" tanya Jokowi, dalam siaran langsung YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (27/1/2021).

"Kristen," jawab tegas Listyo Sigit.

"Apakah saudara bersedia saya ambil sumpah menurut agama Kristen?" tanya Jokowi lagi.

"Bersedia," jawab Listyo Sigit.

Setelah itu, Jokowi pun langsung membacakan sumpah jabatan yang kemudian ditirukan oleh Listyo Sigit.

"Demi Tuhan Yang Maha Esa, saya menyatakan berjanji dengan bersungguh-sungguh, bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945."

"Serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara."

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi Tribrata."

"Kiranya Tuhan menolong saya," kata Jokowi yang kemudian ditirukan oleh Listyo Sigit.

Setelah selesai mengucapkan sumpah, serangkaian pelantikan dilanjutkan.

Mulai dari penandatanganan buku acara, hingga pergantian pangkat Listyo Sigit dari Komjen menjadi Jenderal.

Dengan menyandang pangkat bintang empat, Listyo Sigit resmi menggantikan posisi dari Kapolri sebelumnya, Idham Azis. (TribunWow.com/ Via/ Elfan)

Tags:
Gus MiftahListyo Sigit PrabowoAnang HermansyahYouTube
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved