Breaking News:

Terkini Daerah

Cari Sinyal untuk Belajar Daring, Siswi 15 Tahun Dirudapaksa di Hutan, Terbongkar saat Dipergoki Ibu

Seorang siswi berusia 15 tahun dirudapaksa di hutan. Padahal, saat itu korban sedang mencari sinyal untuk belajar daring.

Editor: Ananda Putri Octaviani
Tribun-Video.com
Ilustrasi pemerkosaan. Seorang siswi berusia 15 tahun dirudapaksa di hutan. Padahal, saat itu korban sedang mencari sinyal untuk belajar daring. 

TRIBUNWOW.COM - Berniat mencari sinyal untuk belajar daring, seorang siswi berusia 15 tahun malah dirudapaksa di hutan.

Kejadian itu terungkap saat ibu korban memergoki anaknya dicekik oleh pelaku.

Pelaku adalah JPN (23), warga Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu.

Korban sudah beberapa kali diperkosa oleh pelaku sejak tahun 2020.

Penjabat sementara Kepala Urusan Humas Polres Inhu Aipda Misran mengatakan rudapaksa terakhir dilakukan pelaku pada Minggu (10/1/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.

Baca juga: Manfaatkan Status sebagai Pembina Pramuka, Pria Ini Perkosa 2 Gadis di Bawah Umur, Begini Modusnya

Baca juga: Modus Pengobatan Kunci Batin, Pemilik Sanggar Tari Rudapaksa 9 Muridnya di Bengkayang

Ironisnya rudapaksa terjadi saat korban belajar online di hutan seorang diri.

Korban terpaksa belajar di hutan untuk menjadi sinyal internet yang ada di dataran tinggi.

"Saat itu, korban sedang berada di dataran tinggi agar bisa mendapat sinyal internet untuk daring tugas sekolah. Lalu pelaku datang dan memerkosa korban," kata Misran melalui pesan singkat, Sabtu (23/1/2021).

Dipergoki Ibu Sedang Bertengkar dengan Pelaku

Kasus rudapaksa tersebut terbongkar saat ibu korban memergoki anaknya bertengkar dengan JPN pada Minggu (17/1/2021).

Saat itu ibu korban melihat pelaku mencekik leher anaknya saat di rumah.

Ibu korban kemudian memarahi pelaku yang langsung pergi meninggalkan rumah korban.

Baca juga: Buntut Mantan Anggota DPRD Rudapaksa Anak Kandung saat Istri Dirawat, Langsung Dipecat PAN

Baca juga: Dirudapaksa di Dua Tempat Berbeda Sehari, Gadis 13 Tahun Pulang Dalam Keadaan Linglung di Alun-alun

Sang ibu kemudian bertanya kepada anaknya, alasan pelaku mencekik lehernya.

Dengan rasa takut akhirnya korban bercerita jika pelaku memaksanya berhubungan badan.

Namun saat itu ia menolak. Korban juga mengaku sering dipaksa untuk melakukan hubungan badan dan mengancam akan membunuh korban jika nafsu bejatnya tidak terpenuhi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
rudapaksaPemerkosaanKabupaten Indragiri Hulu (Inhu)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved