Breaking News:

Pesawat Sriwijaya Air Jatuh

Dipercaya Jadi Pertanda, Gadis 15 Tahun Minta Pakaian Serba Baru sebelum Jatuh Bersama Sriwijaya Air

Satu dari sejumlah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sempat meminta sejumlah hal kepada ayahnya sebelum naik pesawat.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Abrori
Prosesi pemakaman jenazah Dinda Amalia, korban kecelakaan pesawat Sriwijaya SJ 182 asal Kabupaten Kubu Raya, di Pemakaman Muslim Sungai Durian, Kabupaten Kubu Raya, pada Minggu 17 Januari 2021 pagi. 

Kembali bergerak, penyelam merekam temuan masker oksigen milik pilot Sriwijaya Air.

Pada masker itu terpasang sejumlah selang yang juga mulai diselimuti lumpur.

Potongan puing-puing lainnya lebih besar dan bercat warna putih.

Kebanyakan dari puing tersebut sudah terpecah dan tidak ada bagian yang besar.

Di bagian lain terdapat potongan sayap dengan gambar logo Sriwijaya Air yang berwarna emas.

Potongan itu tidak utuh dan tepiannya hangus berwarna hitam.

Baca juga: Dompet Korban Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan Masih Utuh, KTP Atas Nama Indah, Uang Masih Lengkap

Temuan serpihan pesawat itu segera dievakuasi ke KRI Rigel untuk dibawa ke Jakarta International Container Terminal (JICT) II Tanjung Priok.

Dikutip dari Kompas.com, sejauh ini Badan SAR Nasional (Basarnas) menemukan total 298 kantong jenazah berisi bagian tubuh korban.

Hal itu disampaikan Direktur Operasi dan Latihan Basarnas Brigjen TNI Bambang Suryo Aji.

"Bahwa hasil temuan hari ini adalah untuk bagian tubuh sebanyak 26 kantong," kata Bambang Suryo Aji, Sabtu (16/1/2021) malam.

"Sehingga akumulasi penemuan dari hari pertama sampai dengan hari ini pukul 19.30 WIB bagian tubuh sebanyak 298 kantong," jelasnya.

Sementara itu, ditemukan juga puing-puing pesawat yang terdiri dari serpihan kecil sebanyak 54 kantong dan serpihan besar sebanyak 51 bagian.

Rencananya pencarian korban dan bagian pesawat akan dilanjutkan tiga hari berikutnya.

Pasalnya cockpit voice recorder (CVR) yang menjadi bagian dari black box (kotak hitam) pesawat belum ditemukan.

Diketahui CVR memuat rekaman percakapan pilot yang dapat melengkapi analisis terhadap flight data recorder (FDR) yang sudah ditemukan sebelumnya. (TribunWow.com/Anung/Brigitta)

Artikel ini diolah dari tribunpontianak.co.id dengan judul Sebelum Meninggal Sempat Meminta Berbagai Permintaan, Ayah Dinda: Mungkin Ini Tanda-tandanya dan Tangis Haru Selimuti Pemakaman Dinda Amelia Korban Pesawat Sriwijaya Air

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Sriwijaya Air SJ 182Pesawat Sriwijaya Air JatuhSriwijaya AirJakartaPontianak
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved