Breaking News:

Pesawat Sriwijaya Air Jatuh

Berada di Laut 9 Hari, Kapten Eko Ungkap Perasaan Cari Korban dan Puing Pesawat Sriwijaya Air

Komandan Detasemen I Kopaska, Kapten Eko Prihartanto mengungkapkan rasa suka dan duka dalam mencari pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
YouTube/KompasTV
Komandan Detasemen I Kopaska, Kapten Eko Prihartanto mengungkapkan rasa suka dan duka dalam mencari pesawat Sriwijaya Air SJ 182. 

Terkait badan pesawat, Eko juga berharap bagian penting yakni cockpit voice recorder (CVR) bisa ditemukan.

"Semoga seluruh korban bisa diidentifikasi dan untuk CVR yang masih kita cari bisa segera diketemukan," pungkasnya.

Simak videonya mulai menit awal:

Video Terbaru Denjaka dan Taifib Temukan Puing Besar Sriwijaya Air

Tim penyelam gabungan Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Marinir dan Intai Amfibi (Taifib) Marinir TNI Angkatan Laut menemukan puing-puing sisa pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Dilansir TribunWow.com, hal itu tampak dalam video yang diunggah di kanal YouTube Korps Marinir TNI AL, Minggu (17/1/2021).

Memasuki hari kedelapan, tim penyelam masih berupaya melakukan evakuasi puing-puing pesawat dan kemungkinan adanya jenazah korban dari tragedi yang terjadi pada Sabtu (9/1/2021) lalu.

Tim penyelam gabungan Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Marinir dan Intai Amfibi (Taifib) Marinir TNI Angkatan Laut menemukan puing-puing sisa pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Minggu (17/1/2021).
Tim penyelam gabungan Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Marinir dan Intai Amfibi (Taifib) Marinir TNI Angkatan Laut menemukan puing-puing sisa pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Minggu (17/1/2021). (Capture YouTube Korps Marinir TNI AL)

Baca juga: Video Bawah Laut Evakuasi Hari ke-7, Ada Potongan Sayap Berlogo Sriwijaya Air, Tepiannya Hangus

Dalam video yang diunggah, awalnya tampak tim penyelam yang berseragam sedang bersiap di atas perahu karet.

Mereka berada di perairan Kepulauan Seribu, yakni lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air.

Dalam misi tersebut, mereka juga ditugaskan mencari cockpit voice recorder (CVR) yang menjadi bagian dari black box (kotak hitam) pesawat.

Dua anggota yang sudah mengenakan perlengkapan selam segera terjun ke laut.

Tim penyelam turun ke dasar laut untuk mencari sisa-sisa kecelakaan pesawat.

Sorotan kamera memperlihatkan puing-puing pesawat yang besar berserakan di dasar laut.

Tim penyelam gabungan Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Marinir dan Intai Amfibi (Taifib) Marinir TNI Angkatan Laut menemukan puing-puing sisa pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Minggu (17/1/2021).
Tim penyelam gabungan Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Marinir dan Intai Amfibi (Taifib) Marinir TNI Angkatan Laut menemukan puing-puing sisa pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Minggu (17/1/2021). (Capture YouTube Korps Marinir TNI AL)

Baca juga: Kemungkinan Jenazah Pilot Sriwijaya Air Tak Ditemukan, Istri Captain Afwan Iklas: Akan Tabur Bunga

Satu anggota penyelam yang berada di lokasi memberi kode dengan menunjuk serpihan pesawat tersebut.

Terdapat sebuah puing yang bercat warna biru.

Halaman
123
Tags:
Sriwijaya AirSriwijaya Air SJ 182KorbanTribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved