Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Keluarga Kapten Didik Matikan TV dan Singkirkan Karangan Bunga: Kami Berharap Masih Ada Keajaiban
Nama Kapten Didik tercantum dalam data manifest pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021) lalu.
Editor: Lailatun Niqmah
TribunJakarta/Yusuf Bachtiar
Karangan bunga yang dikirim ke kediaman Kapten Didik Gunardi di Bekasi disingkarkan oleh pihak keluarga, mereka masih berharap ada keajaiban, Senin (11/1/2021).
"Saya masih belum percaya sampai saya cari tahu sendiri dan benar melihat nama adik saya ada di daftar," tuturnya.
Kabar itu sangat memukul keluarga besar, semua syok apalagi anak istri Didik Gunardi yang tinggal di Bekasi.
"Otomatis semua pasti terpukul, syok apalagi istrinya, anaknya, bapaknya."
"Semua saudara syok bahkan tetangga di kampung juga. Jadi seperti itu," ucapnya. (TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Berharap Keajaiban, Keluarga Kapten Didik di Bekasi Singkirkan Karangan Bunga Hingga Matikan TV