Terkini Nasional
Soal Temuan Drone Laut Diduga Mata-mata Asing, Pakar HI Bandingkan Era SBY: Bekukan Kerja Sama
Pakar hubungan internasional (HI) Hikmahanto Juwana mengingatkan gentingnya temuan drone bawah laut di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
Ia menerangkan hal itu harus dilakukan agar negara lain merasa jera dan tidak lagi melanggar kedaulatan Indonesia.
"Kenapa? Ini supaya ada penjeraan terhadap mereka yang melakukan," jelas dia.
Hikmahanto mengingatkan harus ada regulasi terhadap penggunaan drone bawah laut semacam itu.
Pasalnya drone itu dilengkapi teknologi canggih seperti kamera dan sensor yang dapat menunjukkan kondisi bawah laut tempatnya menyelam.
"Kalau misalnya ini negara atau siapapun pelakunya, baik swasta juga, mereka tidak main-main, harus ada izin dulu," tegas Hikmahanto.
"Menggunakan drone itu bukan sembarangan," tambah dia.
Hikmahanto menjelaskan aturan itu dapat dibuat Kementerian Perhubungan.
"Sehingga jelas kalau mengoperasikan drone itu harus seperti apa. Jangan sembarangan saja dan mengganggu kedaulatan kita," tutupnya.
Lihat videonya mulai menit 2.00:
Kesaksian Nelayan yang Temukan Drone di Laut
Saehuddin, seorang nelayan di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, mengungkapkan kesaksiannya saat menemukan drone bawah laut yang diduga milik asing.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam tayangan Kabar Petang di TvOne, Sabtu (2/1/2021).
Diduga drone tersebut bertujuan mengintai perairan di wilayah Kepulauan Selayar.
Baca juga: Diduga Mabuk, Sopir Ugal-ugalan Beruntun Tabrak Mobil sampai Terbalik, Lalu Kabur Hantam Motor TNI
Saehuddin menyebut drone itu ia temukan saat sedang mencari ikan pada Sabtu sore.