Penanganan Covid
Menkes Minta Masyarakat Terus Terapkan Protokol Kesehatan: Butuh Lebih dari 12 Bulan untuk Vaksinasi
Menkes Budi Gunadi Sadikin, mengajak masyarakat untuk turut menyukseskan program vaksinasi gratis dengan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengajak seluruh masyarakat untuk turut menyukseskan program vaksinasi gratis dengan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Program vaksinasi yang sedang diupayakan pemerintah merupakan satu strategi utama untuk menyelesaikan persoalan pandemi Covid-19.
"Program vaksinasi adalah salah satu strategi utama untuk menyelesaikan masalah pandemi ini. Dibutuhkan waktu lebih dari 12 bulan ini untuk kita menyelesaikan program vaksinasi ini. Untuk itu, teman-teman, jangan lupa untuk selalu menaati protokol kesehatan," ujar Menkes di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Kamis (31/12/2020).
Baca juga: Pemberian Vaksin Covid-19 untuk Lansia Belum Pasti, Menkes Ungkap Alasannya: Sesudah Ada Konfirmasi
Kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan tersebut mencakup rutin mencuci tangan, mengenakan masker, dan menghindari kerumunan serta menjaga jarak.
Dengan dukungan penuh masyarakat, Menkes yakin bahwa persoalan yang kini juga dihadapi oleh setidaknya 215 negara di dunia tersebut dapat segera diatasi di Indonesia.
"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan di sini bisa didukung oleh seluruh rakyat Indonesia karena tidak mungkin pemerintah bisa melakukan ini sendiri. Saya percaya bahwa bersama kita bisa," tuturnya.
Menkes juga menjelaskan di penghujung tahun dan di sepanjang masa libur Natal dan Tahun Baru 2021, pemerintah terus bekerja baik siang maupun malam untuk memastikan program vaksinasi nasional dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya untuk melayani masyarakat.
Baca juga: Sebanyak 1,8 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba Hari Ini, Total Sudah 3 Juta Ada di Indonesia
Sebelumnya 1,8 juta dosis Vaksin Covid-19 Sinovac telah tiba di Indonesia.
Di bawah guyuran hujan vaksin tersebut tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis, (31/12/2020).
Vaksin tersebut merupakan pengiriman batch ke dua, setelah seblumnya 1,2 Juta dosis vaksin tiba pada Minggu (6/12/2020).
Adapun vaksin-vaksin yang telah tiba di Indonesia tersebut akan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan di seluruh Indonesia.
Sebelumnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa pihaknya telah berkonsultasi dengan Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (Itagi) untuk rencana vaksinasi Covid-19 pada 2021 mendatang.
Itagi adalah badan independen yang memberikan advice atau masukan kepada Menteri Kesehatan terkait dengan program vaksinasi.
"Badan independen ini ada di setiap level. Contohnya di WHO ada juga ada Badan Independen untuk imunisasi yang namanya SAGE. Kita berdiskusi dengan mereka," kata Budi dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, (29/12/2020).
Baca juga: Video Penampakan 1,8 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Tahap 2, Diangkut Pakai Garuda Indonesia Bermasker
Dari hasil konsultasi dengan Itagi tersebut pemerintah menurut Budi memutuskan bahwa vaksinasi tahap pertama akan diberikan kepada 1,3 juta petugas kesehatan yang tersebar di 34 Provinsi.