Terkini Daerah
Modus Ayah Tiri Cabuli Remaja 14 Tahun di Kediri hingga Hamil 4 Bulan, Nekat Lakukan Aksinya di Toko
Seorang remaja asal Kediri, Jawa Timur, P (14) hamil empat bulan setelah dirudapaksa ayah tirinya.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Seorang remaja asal Kediri, Jawa Timur, P (14) hamil empat bulan setelah dirudapaksa ayah tirinya.
Dikutip TribunWow.com dari SuryaMalang.com, Rabu (30/12/2020), korban mengaku sudah dirudapaksa ayah tirinya sebanyak 10 kali selama empat bulan.
Tindakan bejat pelaku diketahui setelah korban menceritakan kehamilannya pada sang ibu.
Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono melalui Kasubag Humas Iptu Budi Ratmoko menyebut kejadian itu berlangsung sejak Juli hingga September 2020.

Baca juga: Motif Kakak Tiri Rudapaksa Siswa SMP sampai Hamil, Ternyata Ayah Korban juga Setubuhi Adik Pelaku
Baca juga: Ayah Rudapaksa Anak Kandung Bersama 3 Orang Lainnya, Korban Tersadar setelah Buang Air Kecil
Menurut Lukman, kejadian pertama berlangsung saat korban tengah menjaga toko orangtua.
Tiba-tiba, pelaku datang dan memaksa korban melayani nafsunya.
"Pada saat itu bulan Juli 2020 korban sedang menjaga toko di Desa Sumberjo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri," ujar Lukman, Rabu (30/12/2020).
"Tiba - tiba pelaku bernama Sudiarto ayah tiri dari korban menutup pintu tokonya dan mengajak berhubungan badan."
Lukman menambahkan, korban sempat menolak keinginan pelaku.
Korban kala itu beralasan takut dimarahi sang ibu jika ketahuan.
Namun, pelaku tetap memaksa dan merudapaksa korban.
Baca juga: Anak 14 Tahun di Kepahiang Dirudapaksa 4 Pria setelah Dicekoki Pil, 2 Pelaku Ternyata Ayah dan Anak
Baca juga: Sambil Terisak, Ibu dari TKW Asal Medan Tunjukkan Foto Anaknya di HP, Kerabat: Kabarnya Dirudapaksa
Pelaku acuh meski korban menolak sembari menangis tersedu-sedu.
"Pelaku juga mengancam ke korban jika melaporkan kejadian ini ke ibunya, maka adiknya dan dia akan ditelantarkan," kata Lukman.
Sejak Juli hingga September 2020, pelaku sudah 10 kali merudapaksa korban.
Hingga kini, korban hamil empat bulan.