Usut Situs Prostitusi yang Jajakan Model TA, Polisi akan Periksa Artis Papan Atas, hingga Pramugari

TRIBUNWOW.COM - Pihak kepolisian masih terus mendalami jaringan prostitusi online yang melibatkan artis sekaligus model majalah dewasa berinisial TA.

Pihak kepolisian telah memanggil enam orang saksi yang terdiri dari artis papan atas hingga pramugari yang diduga akan menjadi calon korban praktik prostitusi online.

Keenam saksi itu rencananya akan diperiksa pada 30 Desember 2020 mendatang.

Baca juga: Update Kasus Prostitusi Online, Artis Papan Atas Ikut Terseret karena Pernah Diasuh oleh Alona

Dikutip dari Kompas.com, Kamis (24/12/2020), hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago.

"itu jatuhnya nanti di tanggal 30 Desember, enam orang surat panggilan sudah dilayangkan untuk tanggal 30 (Desember)," kata Erdi saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Rabu (23/12/2020).

Meskipun sudah melakukan pemanggilan, belum bisa dipastikan apakah keenam saksi yang dipanggil akan datang atau tidak.

Keenam saksi itu diketahui merupakan hasil pengembangan pemeriksaan terhadap tersangka muncikari dan saksi artis TA serta sejumlah bukti lainnya.

"Di situ ada beberapa yang harus diminta konfirmasinya ya terkait sebagai calon korban," ucap Erdi.

Inisial keenam saksi yang akan dipanggil berinisial SAS, SC, DL, MC, A, dan V.

"Itu enam orang yang akan diminta keterangan. Ini ada model, artis, pramugari dan pegawai bank," kata Erdi.

Sejauh ini sudah ada tiga tersangka dalam kasus prostitusi online yang melibatkan artis TA.

Tiga tersangka yang telah ditetapkan adalah Rj (44) alias Meaw, Ah (40) alias nookie28 dan Mr alias Alona.

Hal itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar, Jumat (18/12/2020).

Rj dan Ah berperan untuk menjual wanita-wanita yang dijajakan lewat situs berinisial BM.

Sedangkan Mr alias Alona memiliki peran sebagai muncikari online yang menyediakan wanita yang nantinya akan dijajakan oleh Rj dan Ah.