Virus Corona
Imbas "Varian Baru" Virus Corona, Sejumlah Negara di Eropa Larang Penerbangan dari Inggris
Sejumlah negara-negara di Eropa menerapkan larangan terbang dari Inggris menyusul varian baru Virus Corona yang disebut lebih menular.
Editor: Rekarinta Vintoko
Ditambahkan perlu ditempuh upaya gobal untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada varus corona ini.
Menanggapi pengumuman baru perdana menteri, Sir Keir Starmer, pemimpin Partai Buruh yang beroposisi, mengatakan "jutaan keluarga akan patah hati karena rencana Natal mereka terkoyak-koyak."
Padahal, menurutnya, ia sudah mengangkat risiko pelonggaran Natal itu dengan Boris Johnson pada Rabu lalu, tetapi ketika itu perdana menteri tetap kukuh pada janjinya untuk melonggarkan pembatasan selama Natal.
"Pengumuman hari ini hanya akan menimbulkan kebingungan pada saat warga memerlukan kepastian," kata Sir Keir Starmer dan meminta pemerintah untuk menunjukkan "kepemimpinan yang tegas".
Wales juga menerapkan karantina wilayah terhitung mulai Minggu (20/12/2020).
"Kita tahu, 2021 akan berbeda dan situasinya akan lebih baik. Ekonomi akan pulih dan kita akan bisa lagi meratakan Natal," kata Mark Drakeford, menteri utama Wales.
Hingga Sabtu (19/12), data pemerintah Inggris menunjukkan terdapat 2.004.219 kasus positif dan jumlah mereka yang meninggal dunia mencapai 67.075 orang.
Namun, data itu hanya mencakup mereka yang meninggal dunia dalam waktu 28 hari sesudah positif Virus Corona dan penghitungan-penghitungan lain menunjukkan jumlah kematian lebih tinggi.
Kasus harian yang terus naik membuat bertambahnya jumlah kasus secara total. Pada hari Sabtu (19/12) saja, kasus positif bertambah 27.052.
Inggris menduduki urutan keenam dari negara-negara dengan jumlah korban meninggal terbanyak di dunia, setelah Amerika Serikat, India, Brasil, Rusia dan Prancis, menurut data yang dihimpun Johns Hopkins University. (*)
Artikel ini telah tayang di BBC Indonesia dengan judul Covid-19: Sejumlah negara Eropa larang penerbangan dari Inggris imbas varian baru Virus Corona yang 'di luar kendali'