Vaksin Covid
Rekomendasi CDC untuk Orang yang Alergi Vaksin Covid-19, Tidak Ambil Suntikan Kedua
CDC merilis sejumlah rekomendasi kepada orang yang mengalami reaksi alergi terhadap suntikan vaksin Covid-19.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Wiku menegaskan, keberadaan vaksin Covid-19 bukan berarti pandemi Covid-19 sudah berakhir.
"Sebenarnya pengalaman itu belum terjadi, semuanya mengalami pandemi," ujarnya.
Ia lalu memaparkan bahwa vaksin adalah satu dari beberapa banyak bentuk pertahanan dalam melawan pandemi Covid-19.
"Jadi kita harus lihat bahwa vaksin ini adalah salah satu tameng," kata Wiku.
Wiku mengingatkan betapa pentingnya tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan.
"Dengan adanya vaksin tidak serta merta perlindungan lainnya kita tinggalkan, enggak boleh," kata Wiku.
"Karena bisa saja bobol, vaksin belum tentu bisa melindungi 100 persen dari seluruh masyarakat."
"Jadi 3M itu harus tetap dilakukan," lanjutnya.
Selain 3M (mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker), Wiku juga menyinggung soal pentingnya meningkatkan imunitas tubuh melalui olahraga, dan istirahat yang cukup.
Wiku mengatakan, keduanya tetap harus dijalankan walau vaksin telah ditemukan.
"Virus ini perlu kita belajar bersama, apakah betul kalau vaksinnya diberikan memang betul-betul bisa memproteksi 100 persen," tegasnya.
Baca juga: Presiden Joko Widodo Ungkap Alasan Jadi Orang Pertama Kali Disuntik Vaksin Covid-19: Tidak Apa-apa
Simak video selengkapnya mulai menit ke-17.30:
(TribunWow.com/Anung)
Sebagian artikel ini diolah dari cdc.gov dengan judul COVID-19 Vaccines and Severe Allergic Reactions