Terkini Daerah
Tak Berdaya Akibat Dicekoki Obat Perangsang, Siswi SMA dengan Leluasa Diperkosa Ayah Tiri
Kejadian memilukan menimpa seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bandar Lampung.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Kejadian memilukan menimpa seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bandar Lampung.
Bukannya mendapatkan kasih sayang, siswi berinisial B (17) menjadi korban pelampiasan nafsu bejat ayah tirinya, A (52).
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Rabu (16/12/2020), dalam melakukan aksinya, pelaku menggunakan obat perangsang yang diberikan kepada korban.

Baca juga: Pria di Purwakarta Tega Rudapaksa Gadis 16 Tahun, Pelaku Ancam Bunuh Korban bila Tak Dituruti
Baca juga: Pacar Rudapaksa Gadis 15 Tahun karena Tak Direstui Menikah, Berdalih Suka sama Suka
Peristiwa tersebut dikonfirmasi oleh Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Resky Maulana, Selasa (15/12/2020).
Menurut Reky Maulana, pihaknya sudah berhasil menangkap dan mengamankan pelaku setelah mendapatkan laporan dari ibu kandung korban.
Ia menambahkan untuk kasusnya, pihak kepolisian Polresta Bandar Lampung masih akan melakukan pendalaman.
"Tersangka sudah kami tangkap," ujar Resky Maulana.
Tidak hanya melapor ke kepolisian, ibu koran juga mengadu ke Komnas Perlindungan Anak (KPA) Bandar Lampung, Selasa (15/12/2020).
Hal itu diakui oleh Ketua KPA Bandar Lampung, Ahmad Apriliandi Passa (Andi) pada Rabu (16/12/2020).
Andi membenarkan bahwa pelaku pemerkosaan terhadap B adalah ayah tiri korban sendiri.
Ayah tiri korban disebut merupakan seorang guru PNS dan mengajar di sebuah sekolah di Bandar Lampung.
Sedangkan kejadian pemerkosaan itu terjadi pada Kamis (10/12/2020).
Baca juga: Fakta 2 Bocah Asal Tegal Diculik, Orangtua Cerai hingga Ditemukan Lemas di Pinggir Jalan Cirebon
Baca juga: Gadis 20 Tahun di Binjai Nekat Bunuh Diri karena Gagal Nikah, Sempat Update Status Ini
“Pelaku ini adalah ayah korban, berprofesi sebagai guru dan PNS,” kata Andi saat dihubungi, Rabu (16/12/2020) siang.
Menurutnya berdasarkan keterangan dari B, pelaku mempunyai modus lain dalam menaklukan korban.
Korban rupanya diberikan minuman terlebih dahulu oleh pelaku.