Breaking News:

Kabar Ibu Kota

Fakta Soal Ujian Viral yang Sebut Nama Anies dan Mega, DPRD Duga Ada Unsur Kesengajaan Guru

Media sosial dikejutkan dengan beredarnya foto soal ujian sekolah yang menyebutkan nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Mega.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Istimewa/Kompas.com
Salah satu soal ujian sekolah di Jakarta yang mencantumkan nama Anies. 

TRIBUNWOW.COM - Media sosial dikejutkan dengan beredarnya foto soal ujian sekolah yang menyebutkan nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Mega.

Ada dua soal ujian dengan jawaban pilihan ganda. Pada soal pertama, disebutkan bahwa Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta tak menggunakan jabatan untuk memperkaya diri, melainkan untuk menolong rakyat.

Siswa diminta menjawab sifat apa yang ditunjukkan oleh Anies itu.

Salah satu soal ujian sekolah di Jakarta yang mencantumkan nama Anies Baswedan.
Salah satu soal ujian sekolah di Jakarta yang mencantumkan nama Anies Baswedan. (Istimewa/Kompas.com)

Lalu pada soal lainnya, disebutkan bahwa Anies kerap diejek Mega, namun Anies tak pernah marah.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi DKI Jakarta Nahdiana membenarkan materi ujian tersebut dibuat oleh salah satu guru sekolah di Jakarta.

Hal ini diketahui setelah Disdik DKI Jakarta melakukan penelusuran dan konfirmasi kepada kepala sekolah dan guru yang membuat soal ujian.

Baca juga: Penjelasan Disdik DKI Jakarta soal Viral Nama Anies dan Mega di Soal Ujian Sekolah

Disdik mengatakan, oknum guru tersebut telah diberikan teguran.

Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta mengimbau kepada para ASN, baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta untuk tetap menjaga netralitas.

Komisi E Panggil Disdik DKI Jakarta

Atas beredarnya foto ini, Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta berencana memanggil Disdik DKI Jakarta.

Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Johnny Simanjuntak mengatakan, pemanggilan tersebut dilakukan guna menggali keterangan mengenai pembuatan soal ujian tersebut.

Adapun pemanggilan akan dilaksanakan pada Selasa (15/12/2020) pukul 14.00 WIB.

"Komisi E akan memanggil Disdik DKI Jakarta Selasa 15 Desember, pukul 14.00 WIB," ujar Johnny kepada Kompas.com, Minggu (13/12/2020).

Menurut Johnny, Disdik DKI Jakarta telah kecolongan. Sebab peristiwa seperti ini sering terjadi di lingkungan pendidikan di Ibu Kota.

Terakhir, menurut Johnny adalah aksi rasial seorang guru di SMAN 58.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Berita ViralDKI JakartaViral
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved