Terikini Daerah
Kekasihnya Tak Bertanggungjawab, Ibu Muda Cekik hingga Tewas dan Buang Anak Hasil Hubungan Gelapnya
Ibu muda tega membunuh sang buah hatinya dan membung ke selokan di selokan Kampung Kramat, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Ibu muda, NS (18) menjadi tersangka kasus pembunuhan anak kandungnya di Kampung Kramat, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Tak hanya membunuh, NS juga tega membuang jasadnya ke selokan yang tak jauh dari rumahnya.
Mayat bayi berjenis kelamin laki-laki itu lantas ditemukan oleh seorang pemancing yang mencium bau busuk dari selokan, Kamis (12/11/2020).

Baca juga: Pakai Jarik dari Pedagang, Bidan Ini Bantu Wanita Melahirkan di Emperan Toko: Tangis Bayi Pun Pecah
Baca juga: Resepsionis Ungkap Fakta Kamar Nomor 11 terkait Temuan Mayat dalam Karung di Babel: Menghampiri Saya
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Minggu (15/11/2020), Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy mengungkapkan motif pekaku tega membunuh sang buah hatinya sendiri.
Dugaan kuat NS tega membunuh hingga membuang darah dagingnya tersebut, ada kaitannya dengan sang kekasih.
Pelaku sekaligus ibu kandung bayi malang tersebut ternyata hamil di luar nikah.
Sedangkan di satu sisi, kekasihnya justru meninggalkan tanggung jawabnya.
Oleh karenanya, lantaran merasa malu dan bingung, NS akhirnya memutuskan membunuh anak laki-lakinya.
"Kasus pembunuhan bayi yang dibuang ke dalam selokan sudah kita ungkap. Pelaku tak lain adalah ibu kandungnya sendiri yang sekarang sudah diamankan di Polsek Cibinong," kata Roland dalam keterangan tertulisnya, Minggu (15/11/2020).
"Motifnya rasa malu, ditambah lagi pacarnya enggak mau bertanggung jawab," ucap Roland.
Setelah dilakukan penyelidikan, polisi akhirnya memanggil NS untuk dimintai keterangan.
NS akhirnya tidak bisa mengelak lagi.
Baca juga: Misteri Mayat Siswa SMA di Gowa Mulai Terungkap, Sembilan Orang Diduga Keroyok Korban hingga Tewas
Ia mengakui perbuatan keji yang sudah dilakukan kepada sang buah hatinya.
Dikatakannya bahwa anaknya tersebut dibunuh dengan cara mencekiknya.
Selain itu, pelaku juga mengaku memotong tali ari-ari menggunakan pisau dapur.